Tak kurang dari 1.000 Honda Genio memenuhi jalanan kota Surabaya pada 12 Januari 2019 kemarin. Mereka adalah peserta acara Genio on The Street yang digelar oleh PT Mitra Pinasthika Mulia (MPM) selaku distributor sepeda motor Honda untuk wilayah Jatim dan NTT.
"Sesuai tema 1.000 Millennial Riders yang kami angkat untuk Genio on The Street kali ini, kami memang menargetkan ada 1.000 motor Genio yang ikut pada acara kali ini. Tapi kalau dihitung dari jumlah orang yang jadi pesertanya pasti lebih, karena hampir semua mengajak keluarga," buka Suhari selaku Marcomm and Development Division Head PT Mitra Pinasthika Mulia (MPM).
Ditambahkan oleh Suhari, Genio on The Street yang merupakan kegiatan berupa city touring ini adalah campaign yang gencar dilakukan PT MPM untuk Genio yang pertama kali diperkenalkan pada Juli 2019 lalu.
"Paling tidak ada 2 alasan utama yang mendorong kami menggelar Genio on The Street sejak September - Desember lalu, di setiap dealer kami yang ada di Jawa Timur," ungkap Suhari sambil menambahkan setiap dealer yang ditunjuk wajib melakukan riding bareng 10 konsumen di setiap minggunya.
Alasan pertama, Genio adalah varian sepeda motor Honda yang menggunakan rangka dengan teknologi baru, yang disebut Enhanced Smart Architecture Frame atau disingkat eSAF. "Beda dengan fitur seperti socket charger atau speedometer yang terlihat dari luar, eSAF ini ada di dalam. Sehingga cara kami untuk membuat konsumen bisa merasakan keunggulan teknologi eSAF ini adalah dengan cara dikendarai," kata Suhari.
Dan hal ini memang diakui oleh salah seorang konsumen yang juga menjadi peserta Genio on The Street 1.000 Millennial Riders ini. "Memang kalau saya rasakan, Genio ini terasa ringan dan lincah dalam bermanuver di jalanan. Dibuat jalan jauh pun pengendara dan pembonceng tidak cepat pegal. Apalagi untuk mesin, tarikannya lebih kuat..." kata Rudi Nugroho, warga kawasan Jemursari (belakang SMAN 10) Surabaya yang dijumpai oleh OTOPLUS-ONLINE bersama istrinya.
Kembali ke penjelasan Suhari tadi, untuk alasan kedua, kenapa PT MPM getol menggelar Genio on The Street adalah demi membuat supaya Genio ini lebih terlihat di jalanan. "Genio ini umurnya masih sekitar setengah tahun dari awal kita launching Juli 2019 lalu, sehingga populasinya masih belum kelihatan di jalan. Bagaimana caranya supaya terlihat ya harus kita push lewat Genio on The Street ini," tekan Suhari.
Upaya ini menunjukkan hasil karena dari data Desember 2019 lalu, penjualan Genio sudah mencapai 6.000 unit untuk wilayah Jawa Timur.
Dan untuk kegiatan yang start dan finish di cafe D'Kantin - ITATS Surabaya ini bisa dibilang puncak dari campaign Genio on The Street yang sebelumnya dilakukan secara sendiri-sendiri oleh dealer di Jawa Timur.
"Kita gabungkan semua konsumen yang sebelumnya jadi peserta Genio on The Street dari dealer area Surabaya dan sekitarnya, untuk kita ajak riding bareng. Dan antusiasme peserta sangat tinggi karena peserta dari luar Surabaya, seperti , Gresik, Sidoarjo, Pasuruan, dan bahkan Nganjuk pun datang," kata Suhari sambil menambahkan Surabaya jadi penyumbang terbesar dalam penjualan Genio, yakni 2.000 unit pada bulan Desember 2019 lalu.
Acara semakin meriah karena selain hiburan musik, juga dilakukan pengundian hadiah dengan grand prize berupa 1 unit Honda Genio. Pada kesempatan ini, Didik Askuri (41 tahun), warga Kedondong, Tulangan - Sidoarjo berhasil menjadi peserta yang beruntung. "Terus terang ini rejeki istri saya. Dia pengin Genio, tapi kami belum mampu beli. Eh, sekarang kok kebetulan dapat undian Genio," ujar Didik yang mengaku ikut acara ini dengan meminjam Genio milik kakaknya. Selamat!
Naskah & Foto: Indramawan
Comments