Peugeot e-208 diperkenalkan di ajang Geneva Motor Show Maret 2019.
Mengutip data yang dibeber situs cleantechnica.com, sejak tahun 2012, market share electric vehicle (mobil listrik) di 7 negera Eropa dengan pasar EV terbesar tumbuh signifikan. Dari 0% (2012) menjadi rata-rata 12,2% di 2019. Tak heran kalau produsen mobil tak membiarkan peluang itu dan berlomba memperkenalkan mobil listrik produksinya. Salah satunya Peugeot yang memperkenalkan e-208 di ajang Geneva Motor Show 2019.
Hanya dibedakan dari huruf e di depan logo 208. Kecuali mesin, overall tidak berbeda dengan 208 reguler.
Dibandingkan dengan Peugeot 208 reguler sosoknya dibedakan dari huruf ‘e’ di depan logo 208, gril sewarna bodi dan pelek alumunium 17 inci dengan motif palang yang didesain dapat meningkatkan efisiensi aerodinamika.
Baterai high-voltage lithium-ion bertegangan 400 Volt diletakkan di bawah lantai. Batereinya sendiri digaransi hingga 8 tahun atau 160.000 kilometer.
Dengan mesin listrik berdaya 50 kWh-nya memungkinkan kita berkendara tanpa emisi, fluida dan suara yang tentunya akan menghadirkan sensasi baru berkendara. Dibangun diatas platform baru yang dinamai Common Modular Platform yang didesain dapat secara sempurna mengintegrasikan efisiensi energy dari setiap komponennya tanpa mengurangi performanya.
Motor listrik dimensinya kompak dengan kemampuan yang responsive, mampu menghasilkan tenaga hingga 100 kW (134 dk) dengan torsi mencapai 260 Nm. Motor listrik ini didukung oleh dua komponen pendukung utama yaitu inverter dan reduction gear.
Hasilnya Peugeot mengklaim kalau hatchback yang dibekali mode berkendara (Eco, Normal & Sport) ini dapat menjelajah hingga 340 kilometer hanya dengan sekali pengisian baterei. Waktu pengisian ulang pun diklaim cepat lantaran hanya memerlukan sekitar 30 menit untuk mengisi 80% daya baterei.
Untuk membuktikan efisiensi, ketangguhan dan performa, Peugeot secara rutin menyertakan e-208 di ajang balap mobil listrik. Seperti perlombaan kendaraan full elektrik “Ignitis ON: get to know Lithuania“ (12/6) dan ECO Energy Rally Bohemia, Republik Ceko (9-11/8). Di kedua kejuaraan tersebut Peugeot e-208 berhasil memenangi kejuaraan untuk kategori under 50 kWh.
Vitoldas Milius dan Aidas Bubinas menjuarai Ignitis ON: get to know Lithuania.
Di Lithuania, Vitoldas Milius dan Aidas Bubinas berhasil mengalkulasi jarak secara sempurna dengan total jarak tempuh 305 km. Secara garis besar berkendara pada kecepatan maksimum sesuai regulasi (130 km/jam) namun dengan tetap menjaga keoptimalan penggunaan baterai mobil dan kecepatan sehingga Peugeot e-208 tersebut dapat menempuh jarak 305 km pada kurun waktu 3 Jam 59 Menit yang lebih cepat 4 menit dibandingkan dengan juara kedua perlombaan tersebut.
Jan Novotny dengan navigator Petr Jakusev, memenangkan ECO Energy Rally Bohemia, Republik Ceko.
Sementara di Republik Ceko, Jan Novotny dengan navigator Petr Jakusev menampilkan peforma yang luar biasa dan berhasil memboyong tiga buah piala emas untuk kategori kendaraan elektrik, kategori klasifikasi merek, dan kategori keseluruhan.
Setelah titel Car of The Year 2020, Peugeot 208 menambah lagi deretan award dari kemenangan mereka. Hal ini membuktikan bahwa Peugeot telah berhasil memproduksi kendaraan full elektrik yang memiliki durabilitas tinggi dengan menjuarai ajang reli bergengesi tersebut. Apakah Astra Peugeot bersiap melansir e-208? Kita tunggu saja.
Teks: Nugroho Sakri Yunarto
Foto: Peugeot France