top of page
  • Gambar penulisEditor

Honda East Java Exploration: Jajal Empat Jenis SUV Untuk Segala Medan

Honda Surabaya Center (HSC) mengajak perwakilan media untuk menjajal keempat jenis SUV melibas berbagai medan secara bersamaan.


OTOPLUS-ONLINE I Mengikuti gaya hidup konsumen roda empat, Honda mobil telah merilis varian-varian SUV (sport utility vehicle) dengan berbagai kelebihan. Supaya lebih dikenal oleh khalayak umum, “Kami mengundang rekan-rekan perwakilan beberapa media untuk mengikuti acara East Java Exploration sekalian menjajal bersama empat unit SUV,” ujar Ang Hoey Tiong, President Director Honda Surabaya Center (HSC) selaku main dealer Honda mobil area Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara.

Start dan finish di dealer Honda Royal Wiyung Surabaya

Gelaran yang diadakan Selasa-Rabu kemarin (14-15/11) melewati jalur Surabaya – Kediri – Pujon (kab. Malang) –Malang – Surabaya. “Jalur tersebut mewakili jalanan yang umum di Indonesia,” ungkap Wendy Miharja selaku Director HSC. “Dan kami memberikan kesempatan pada rekan-rekan media untuk membuktikan keandalan SUV keluaran Honda dari berbagai tipe.”


Keempat SUV keluaran Honda tersebut adalah WR-V RS (small SUV), All New BR-V Prestige (low SUV), All New HR-V SE (medium SUV) dan model terbaru All New CR-V RS e:HEV (SUV hybrid). “Keempat mobil tersebut sudah dilengkapi fitur keamanan dan keselamatan, yang disebut Honda Sensing. Khusus tipe All New CR-V hybrid, selain Honda Sensing, telah mengusung teknologi Honda Connect,” bilang Wendy. “Rekan-rekan media akan bergantian menjajal keempatnya.”

Jalan tol yang cenderung sepi cocok untuk menjajal fitur-fitur Honda Sensing

Pada rute pertama, rombongan dilepas dari dealer Honda Royal Wiyung menuju Kota Kediri. Perjalanan melewati jalan tol yang cenderung sepi karena bukan weekend. Mendapat kesempatan awal memakai All New BR-V yang telah dilengkapi Honda Sensing, fitur Lane Keeping Assist System (LKAS), Road Departure Mitigation System (RDM) dan Adaptive Cruise Control (ADC) sangat membantu selama perjalanan di jalan tol yang tidak terlalu padat tersebut.


Dalam kecepatan di atas 80 km/jam, fitur RDM dan LKAS dapat membantu mobil berjalan stabil di dalam jalur meski tangan tidak menggenggam kemudi dengan sempurna. Sedangkan fitur ADC membaca posisi kendaraan lain di depan. Jarak dan kecepatan antar rombongan pun tetap terjaga. Perjalanan sepanjang 80 km lebih di jalan tol berasa lebih nyaman.

Honda Pacific Motor Kediri sebagai pos rehat pertama

Setelah rehat sesaat di dealer Honda Pacific Kediri, rombongan kembali melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Malang, tepatnya area wisata Cuban Rondo. Giliran memakai unit All New HR-V SE. Trek kali ini identik dengan jalur luar kota yang sempit dan dipenuhi dengan tikungan, tanjakan maupun turunan karena merupakan jalan pegunungan. Fitur dari Honda Sensing yang menjadi ‘target’ pengujian kali ini adalah Collision Mitigation Braking System (CMBS). Beberapa kali muncul notifikasi yang menandakan ada ‘hambatan’ di depan, kebanyakan karena mengikuti motor yang berjalan lambat dan sudah memasuki area sensor jarak terlalu dekat.

Melewati Simpang Lima Gumul sebelum menuju ke jalur pegunungan arah Malang

Memasuki jalur lereng pegunungan sekitar pukul 4 sore. Sempat turun hujan pula. Jalan mulai gelap. Fitur Auto High Beam (AHB) terkadang cukup membantu ketika jalanan tampak gelap. Selain itu, layaknya sebuah SUV yang dirancang lebih sporty, fitur Hill Start Assist (HSA) serta Hill Descent Control (HDC) membantu pengemudi melibas jalanan dengan turunan curam dan proses stop and go ketika muncul sedikit antrean yang menyebabkan macet saat posisi menanjak. Rombongan pun tiba di Bobocabin yang terletak dalam area wisata Cuban Rondo dengan lancar.

Selain tanjakan dan turunan, jalur dari Kediri terbilang sempit dan dilalui banyak motor
Kabut tebal mudah ditembus oleh headlamp desain terbaru Honda

Keesokan hari, rombongan bertolak menuju kota Malang. Meskipun hanya berjarak 25 km, namun harus menempuh waktu yang cukup panjang, sekitar 1 jam lebih. Kali ini mendapat jatah varian yang baru dirilis, yaitu All New CR-V RS bermesin hybrid. Dengan kondisi jalanan yang padat, mesin elektrik sering aktif, karena kecepatan tidak lebih dari 40 km/jam.

Rombongan bersiap untuk perjalanan hari kedua

Berhubung banyak melewati jalur menurun, tuas persneling diposisikan pada Shift B. Bertujuan untuk memberikan perlambatan, semacam engine brake, sekaligus sebagai regenerative brake. Fungsinya adalah energi dari pengereman disalurkan untuk mengisi baterai lebih cepat. Setelah mampir untuk makan siang, rombongan pun mampir sejenak di dealer Honda Mandalasena Malang.

Istirahat sejenak di Honda Mandalasena, dealer area Malang Raya

Menjelang sore, rombongan berangkat menuju Surabaya kembali. Kali ini mencoba WR-V RS CVT, sebuah SUV yang berukuran compact. Perjalanan 90% lebih melalui jalan tol. Namun ‘tantangan’ muncul memasuki tol wilayah Pasuruan hingga Sidoarjo. Terdapat proyek pelebaran jalan sehingga membuat kemacetan cukup panjang. Ditambah dengan antrean oleh truk-truk berdimensi besar.

Fitur Honda Lane Watch sangat membantu menyalip ketika melalui jalur yang padat

Keunggulan WR-V RS CVT sangat kentara. Selain mengusung konsep small atau compact SUV, varian tertinggi tersebut juga sudah dilengkapi dengan Honda Lane Watch. Pada bagian bawah spion sebelah kiri terdapat kamera. Ketika tuas lampu sein dinyalakan untuk sisi kiri, otomatis layar head unit akan menampilkan kondisi di sekitar sisi kiri mobil. Menyalip lebih mudah dan menghindari risiko berserempetan dengan pengguna jalan tol lainnya.


Dan perjalanan selama dua hari tersebut berakhir di dealer Honda Royal Wiyung.


Teks: Herwindo

Foto: Herwindo & HSC


bottom of page