Dukung Pemulihan Ekonomi Nasional dan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia
Pembukaan pameran INAPRO EXPO 2020 secara resmi oleh Gubernur Jawa Timur, Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa, M.Si dilakukan (19/11) kemarin.
Gubernur Jawa Timur, Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa, M.Si secara resmi membuka pameran INAPRO EXPO 2020, yang dijadwalkan berlangsung 19 – 22 November 2020 di Grand City Convex, Surabaya.
Pameran yang diinisiasi Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Jatim ini diikuti kurang lebih 133 stand yang terdiri dari Organisasi Peringkat Daerah (OPD) pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Kabupaten – Kota seluruh Jawa Timur, BUMN/BUMD, Asosiasi, Pelaku usaha , E – Commerce dan masih banyak lainnya.
INAPRO Expo 2020 merupakan pameran produk lokal Hybrid terbesar yang mengangkat tema 'Bangga Buatan Indoensia' dan dilakukan secara online maupun offline. Untuk itu, INAPRO EXPO 2020 diadakan dengan tetap memperhatikan protokol COVID-19. Sementara segala kegiatan offline disiarkan langsung dari Grand City Surabaya dan bisa di akses melalui virtual expo: produklokal.com. Menampilkan berbagai produk unggulan kreasi dalam negeri, fashion show, line dance, webinar, KADIN Seminar Solution, dan masih banyak lagi.
“INAPRO EXPO 2020 merupakan pameran edisi pertama Kadin Jawa Timur yang bertujuan untuk mendukung konsep Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI), yang diresmikan oleh Bapak Presiden Joko Widodo, Kegiatan pameran ini diharapkan dapat memberikan dampak sentiment positif dalam rangka memperkuat potensi ekonomi domestic, Mendorong konsumsi masyarakat khususnya terhadap produk-produk lokal” ujar Adik Dwi Putranto Ketua KADIN Jatim.
KADIN Indonesia menilai ada harapan dan tanda-tanda pemulihan ekonomi. “Neraca perdagangan Indonesia pada Oktober 2020 surplus sebesar 3,61 milyar dollar. Perkembangan ini memberikan gambaran, tanda-tanda pemulihan ekonomi semakin nyata, dan merupakan momentum yang memberikan harapan bagi Indonesia untuk meningkatkan kinerja ekspor, baik nasional maupun di daerahnya. Kiranya INAPRO EXPO 2020 bisa menjadi wahana untuk peningkatan kinerja ekspor di Jatim,” ujarnya.
Gubernur Jawa Timur menyambut baik pelaksanaan pameran ini sebagai bagian dari upaya pemulihan ekonomi nasional dan mendukung gerakan nasional bangga buatan Indonesia. Pameran ini merupakan ajang yang menarik untuk semakin meningkatkan edukasi kepada masyarakat mengenai produk lokal, mempercepat pemulihan ekonomi nasional khususnya Jawa Timur.
Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Jawa Timur saat memberikan sambutan.
“Energi yang bisa membangun ekonomi untuk tumbuh dan bangkit terus dilakukan dengan berbagai penguatan dan sinergitas. Terkait bangga buatan Indonesia, Presiden memberikan amanat kepada seluruh pemerintah pusat maupun daerah seluruh program yang nilainya di bawah 2,5 miliar diwajibkan untuk menyerap produk usaha mikro. Di atas 2,5 M Presiden memberikan mandat kepada tim Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (PBJP) pusat maupun daerah supaya menyerap produk usaha kecil dan menengah”. jelas Khofifah Indar Parawansa.
Sementara Agus Supramanto, Menteri Perdagangan Indonesia yang hadir secara daring menyampaikan, "Di tengah pandemi COVID-19 Menteri Perdagangan menyiapkan strategi jangka pendek dan jangka panjang melalui pendekatan produk dan pasar untuk mendorong ekspor” ujarnya.
Era baru pameran hybrid (gabungan offline dan online) diharapkan jadi agenda tahunan.
Ketua Kadin Jawa Timur berharap bahwa pameran kali ini bukan sebagai puncak, melainkan baru permulaan sebagai momentum lahirnya era baru pameran hybrid yang berkualitas dan menjadikan agenda tahunan yang ditunggu masyarakat.
Teks: Indramawan
Foto: Istimewa