Pebalap Pertamina Enduro, Ali Adriansyah Rusmiputro, berlaga di kelas Asia Superbike 1000 (ASBK1000) dalam ajang Asia Road Racing Championship (ARRC) 2019 putaran kelima di Sirkuit Internasional Zhuhai, China (9 – 11/8).
“Persiapan saya lebih matang dari putaran sebelumnya. Banyak yang saya pelajari, sehingga sekarang menjadi lebih mengerti apa dan bagaimana cara menghadapi lawan-lawan,” ungkap Adrian.
Berbicara mengenai Sirkuit Internasional Zhuhai, Adrian mengaku telah mengenal lintasan ini karena sebelumnya sudah sempat berlaga di sini pada 2012 silam. “Sirkuit ini bisa dibilang bukan baru bagi saya. Karena saya sempat balapan di sini,” tambah Adrian.
Meski punya 14 tikungan, Sirkuit Internasional Zhuhai memiliki karakter berkecepatan tinggi. Adrian yang didukung Alfa Racing dan BMW Motorrad Indonesia optimis lewati putaran ini dengan hasil lebih baik dari putaran sebelumnya di Suzuka, Jepang, akhir Juni lalu.
Adrian pun mengaku jika ONEXOX TKKR SAG, sebagai tim yang menaunginya telah memberi pelajaran baginya. Membuatnya semakin berani unjuk gigi. “Tim ini sudah seperti keluarga sendiri,” pungkasnya.
Ia selalu mendapat dukungan, dan pelajaran berharga dari tim, dalam setiap laga yang diikuti. Menurut Adrian, hal itu menjadi salah satu motivasinya, untuk bisa memberi yang terbaik. Membawa harum nama Indonesia di kancah dunia.
Naskah: Alun Segoro
Foto: Pertamina for OTOPLUS-ONLINE
コメント