top of page

Pembalap Lumajang Tembus 5 Besar Race 1 AP250 ARRC 2019 Sepang - Malaysia

  • Gambar penulis: Editor
    Editor
  • 10 Mar 2019
  • 2 menit membaca

Faerozi rider asal Lumajang - Jatim berhasil tembus 5 besar Race 1 kelas AP250.

Pembalap tim Yamaha Racing Indonesia (YRI) yang berlaga di kejuaraan Asia Road Racing Championship (ARRC) 2019 di Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia (09/03/2019) lalu menunjukan perkembangan positif. Faerozi yang membesut Yamaha YZF-R2 berhasil tembus 5 besar Race 1 kelas Asia Production 250 (AP250) yang diikuti 22 starter ini.

Faerozi disiplin jaga racing line yang tepat,

“Pada awal start, saya langsung melaju ke depan. Saya masuk di tikungan pertama (R1) dalam racing line yang tepat sambil menjaga rpm mesin, sehingga saat keluar tikungan bisa optimal. Sayang, pada tikungan terakhir lap awal, ada rider yang melaju cepat namun melakukan pengereman mendadak hingga akhirnya posisi saya terkunci. Ini yang membuat 4 rider di depan berhasil menjauh. Tapi, saya terus fokus dan akhirnya finish ke-5. Race pertama ini sebagai gambaran untuk persiapan race ke-2, semoga bisa meraih hasil yang lebih baik,” ujar Faeroz, rider usia 17 tahun asal Lumajang - Jawa Timur ini. Hasil yang dibuat Faeroz ini jauh lebih baik ketimbang hasil kualifikasi, di mana dia harus puas di posisi ke-8 tercepat.

Anggi Setiawan terkendala insiden pembalap di depannya.

Sementara itu, rekan satu tim Faerozi, Anggi Setiawan yang start dari grid posisi ke-15, awalnya start cukup bagus hingga berhasil masuk ke barisan tengah. Namun pada tikungan ke-2 lap awal, Anggi terhalang oleh dua pembalap yang terjatuh sehingga racing linenya harus melebar sehingga tertinggal jauh dari barisan pembalap di depan. Rider asal Palu, Sulawesi Tengah ini hanya mampu finish ke-13.

Aldi Satya Mahendra, 'The Superkid' asal Yogyakarta.

Pada kategori Underbone 150 (UB150), pembalap belia usia 13 tahun, Aldi Satya Mahendra membuktikan potensinya. Superkid asal Yogyakarta yang mengusung tim Yamaha Racing Indonesia (YRI) ini terbukti dapat bertarung di barisan depan.

Di sesi superpole pun dia bisa meraih posisi ke-3.


Aldi Satya yang juga adik kandung dari pembalap WorldSSP300, Galang Hendra Pratama ini sempat berada di posisi ke-2, bahkan sempat pula memimpin jalannya race. Namun jelang finish, Aldi Satya dalam posisi terjepit di antara beberapa pembalap Malaysia dan Filipina, ditambah juga terhalang oleh rider Malaysia yang terjatuh di tikungan terakhir sehingga harus melakukan pengereman.


Akhirnya, Aldi Satya yang membesut Yamaha MX King hanya finish ke-7. Ini adalah pencapaian yang luar biasa dan patut diapresiasi karena ARRC 2019 adalah tahun pertama Aldi Satya berkompetisi di level Internasional.

Wahyu Nugroho alami kendala pada motor,

Sedangkan rekan satu tim Aldi Satya di YRI, yaitu Wahyu Nugroho mengalami kendala pada motornya saat mau keluar pit-out sehingga harus start dari posisi belakang. Padahal hasil superpole Wahyu bisa berada di posisi ke-8. Pada lap awal, Wahyu Nugroho dapat merangsek di posisi 10 besar. Hasil akhir, Wahyu Nugroho yang berusia 16 tahun ini finish ke-13.


Race 2 akan dilaksanakan pada hari Minggu (10 Maret), kelas UB150 akan berlangsung pada pukul 13:10 waktu Sepang, Malaysia dan AP250 pada pukul 13:55.


Naskah: Indramawan

Foto: YAMAHA RACING INDONESIA for OTOPLUS-ONLINE

 

 
 
 

Commenti


bottom of page