Diinspirasi Peugeot 908 yang pernah menjuarai LeMans
OTOPLUS-ONLINE I Bekerjasama selama 25 tahun terakhir, Peugeot Sport kembali merilis produk kolaborasi bersama Total berspesifikasi Hypercar. Sosok Hypercar ini bakal berlaga di ajang kejuaraan FIA World Endurance Championship (FIA WEC) pada tahun 2022 nanti.
Internal Combustion Engine (ICE) bertenaga 680 dk ditempatkan di belakang dan motor listrik 268 dk ada di depan
Kedua tim mengerahkan seluruh pengalaman dan keahlian mereka untuk membangun mesin Peugeot Hybrid4 500kW dan memenuhi standar regulasi pada ajang tersebut tersebut. Beberapa fitur yang menjadi kunci proyek ini adalah teknologi hybrid yang mengawinkan mesin bensin V6 kapasitas 2,6 liter turbo ganda bertenaga 500kW (680 dk) yang ditempatkan di belakang pengemudi sementara motor listrik bertenaga 200 kW (268 dk) diletakkan pada bagian depan.
Perpaduan mesin kombusi internal (ICE) dan motor listrik yang memberikan dorongan total 700 kW (948 dk) lantas diumpan ke transmisi 4WD 7 percepatan. Girboks tujuh percepatan (plus mundur) dapat dikontrol melalui paddle shift pada roda kemudi.
Sistem manajemen energi dan tenaga pintar dikembangkan oleh Peugeot Sports
Performa luar biasa itu dimaksimalkan dengan sistem manajemen energi dan tenaga pintar yang dikembangkan langsung di bawah supervisi Francois Coudrain, Peugeot Sport’s WEC Program Powertrain Director.
Pengalaman Divisi Peugeot Sport dalam berbagai ajang balap kelas dunia telah menorehkan sejarah tersendiri. Dalam lomba bergengsi uji ketahanan kendaraan, mereka pernah menciptakan mesin V12 dan V8 yang disematkan pada Peugeot 908s.
Francois Coudrain, Peugeot Sport’s WEC Program Powertrain Director
“Arsitektur dari mesin Peugeot Hybrid4 500kW adalah hasil dari brief regulasi terbaru FIA WEC,” ucap Francois Coudrain. “Sebelumnya kami ingin menyematkan turbo tunggal, namun hal tersebut rupanya berpengaruh pada centre of gravity mesin. Untuk itu kami menyematkan turbo ganda pada mesin V6 tersebut sehingga memberikan teknologi, bobot dan peforma yang optimal.“
Pengemudi dapat mengatur kekuatan pada pedal rem yang telah dibekali sistem pengereman brake-by-wire saat deselerasi. Langkah ini untuk meregenerasi tenaga listrik yang merupakan salah satu kunci untuk mendapatkan performa dan efisiensi sangat tinggi pada Hypercar.
Teks: Nugroho Sakri Yunarto
Foto: Peugeot, Tom Schwede (Peugeot 908)