Itulah kata-kata yang tepat untuk menggambarkan kondisi trek di gelaran Rembang Kartini Off-road 2 yang diselenggarakan Sabtu – Minggu (16-17/02) lalu.
“Trek cukup menarik dan menantang. Beberapa jalur memang ekstrem, namun tetap safe dalam arti aman dan layak untuk dilalui,” tutur Handy Kiatarto, salah satu offroader nasional asal team HK Sport Yogyakarta.
Mengambil lokasi di kawasan Hutan Sudo, panitia memang terlihat berusaha menyajikan jalur yang menarik untuk dilalui peserta.
“Kami berusaha untuk mengakomodir adrenalin peserta, tetapi dengan tetap mempertimbangkan nilai keamanan bagi peserta, sehingga peserta bisa benar-benar menikmati jalur dengan aman,” terang H. Syaiful Rohman, ST, M.Sc, selaku Ketua panitia gelaran.
Bagaimana tidak ekstrem, jalur yang hanya sejauh 30 kilometer, ditempuh dalam waktu 2 hari yang terbagi dalam dua etape.
“Etape pertama dilepas pada Hari Sabtu (16/2) jam 13:30, sedangkan etape kedua dilepas Hari Minggu (17/2) jam 07:00 pagi,” tutur Syaiful. Nah.. bisa sobat bayangkan seperti apa beratnya trek yang disiapkan oleh IOF Rembang.
Tak hanya mengakomodir peserta off-road ekstrim saja. Panitia juga membuka kelas untuk kategori Fun Off-road. Berbeda dengan kelas Ekstrem yang mewajibkan setiap pesertanya menggunakan perlengkapan keamanan lengkap seperti roll bar, winch, penggerak 4x4, dan lain-lain.
Untuk kelas Fun lebih lunak tak mewajibkan peranti seperti tersebut diatas, namun helm dan sabuk pengaman tetap disarankan. Pasalnya jalur yang dilalui cenderung lebih ringan, sehingga mobil bepenggerak 2 roda pun masih dapat melibas jalur tersebut.
Tak heran event yang diselenggarakan oleh IOF Rembang ini diminati oleh banyak peserta yang berasal dari beberapa daerah di Pulau Jawa. Tercatat total jumlah peserta yang mengikuti sebanyak 130 peserta yang terbagi 57 peserta kategori Ekstrim dan 73 peserta kategori Fun.
Naskah & Foto: Djansen
Comments