Tapi dibandingkan kompetitornya, Benelli Dong ini dibanderol paling mahal!
Dibandingkan kompetitornya, desain Benelli Dong paling futuristik dan out of the box, tapi juga paling mahal!
OTOPLUS-ONLINE I Selain Benelli TRK 502X, saat kami dolan ke showroom Benelli di Marvell City, Surabaya ternyata juga dipajang skuter futuristik. Wujudnya seperti Mnions, tokoh kartun kreasi Eric Guillon.
Nah, ini dia skuter elektrik produk Benelli yang dinamai Dong. Skutrik ini dipasarkan dengan harga OTR Surabaya Rp39,8 juta.
Dong ditawarkan dalam tiga pilihan warna, biru, putih dan abu-abu gelap seperti ini
Menilik harga, Benelli Dong paling mahal dibandingkan skuter-skuter listrik lain yang ada saat ini, seperti Gesits (Rp28,2 juta), United Bike T1800 (Rp29,5 juta), atau Niu NQI Sport 26 (Rp28,315 juta).
Desain
Jarak sumbu roda 1.235 mm
Seperti kami singgung di atas, desain Dong lucu dan futuristik. Skuter ini seperti hadir dari masa depan. Desain bagian depan dan belakang tampak seakan terpisah.
Sisi depan terlihat seperti papan seluncuran dengan penampang legshield yang menyatu hingga ke floordeck. Sementara sisi belakang tampak seperti tong kecil. Kalau melihat dimensinya, skutrik ini memang imut.
Baca juga: Benelli TRK 502X 2021: Penantang Versys 650 dan CBX500 di Segmen Motor Adventure Under 200 Jutaan
Panjangnya hanya 1.670 mm sementara lebar x tinggi : 670 x 1025 mm. Panjang sumbu roda ringkas, 1.235 mm. Enggak beda jauh dengan Honda BeAT yang 1.238 mm.
Seluruh panel bodi terbuat dari plastik sehingga gak heran kalau bobot totalnya hanya 74 kilogram.
Desain motif pelek depan membuat seakan ban menyatu dengan peleknya. Ukuran ban depan termasuk lebar, 90/90-10
Keunikan desain juga merambah ke suspensi. Perhatikan bentuk suspensi depannya. Benelli terinspirasi konstruksi roda pendarat pada pesawat terbang.
Pelek belakang ditutup wheeldop untuk melindungi motor listrik di dalamnya. Ban belakangnya mengadopsi ukuran 100/90-10
Mengamati konstruksi suspensi belakang tidak kalah unik, bentuknya berupa lengan ayun tunggal berbahan alumunium yang bentuk dan konstruksinya belum pernah kami jumpai sebelumnya.
Fitur
Semua lampu penerangan sudah menggunakan LED
Untuk keamanan, Dong dibekali fitur fake atau artificial sound. Suara yang dihasilkan seperti suara motor berbahan bakar bensin. Besar-kecil suara dapat diatur melalui tombol di setang sisi kanan.
Di setang sisi kanan terdapat tombol trip dan mode berkendara (Drive & Sport), dan ada tombol untuk menaikturunkan suara tiruan (artificial sound).
Panel instrumennya negative display yang menginformasikan kecepatan, mode berkendara, kapasitas baterai, odometer, tripmeter
Sementara di sisi kiri setang, terdapat tombol-tombol warna-warni yang fungsinya sebagai tombol sein, klakson dan hi beam
Untuk membuka jok dapat dilakukan dengan tiga cara, pakai remote, kunci dan tombol di setang. Untuk menghidupkannya, tekan dulu tombol hijau di remote lalu tekan tombol di bagian atas setang. Skuter listrik ini pun akan siap melaju.
Buka jok bisa juga dengan menekan tombol paling atas
Untuk posisi standby, tekan sekali lagi tombol start/stop untuk masuk mode P guna menghindari motor ini loncat kalau gak sengaja gas dipelintir.
Motor Listrik
Baterai diletakkan di bawah jok
Benelli Dong mengandalkan motor listrik 1200 watt yang dapat menghasilkan torsi 24,8 Nm, Motor listrik tersebut sekaligus menjadi poros roda belakang. Konstruksinya terlihat ringkas namun tetap selaras dengan konsep futuristik yang diangkat.
Konstruksi lengan ayun keren
Sementara baterainya menggunakan Li-Ion BMS 60V 26Ah yang diletakkan di bawah jok. Jarak tempuh diklaim dapat mencapai jarak 60 kilometer sedangkan kecepatan maksimumnya 45 km/jam.
Teks & Foto: Nugroho Sakri Yunarto