Duduk di balik kemudi, jelas terasa nyaman. Varian Allure Plus dibekali jok model bucket berlapis kulit Premium Black Claudio yang dapat disetel 8 arah secara elektrik ditambah setelah lumbar (punggung) 4 arah. Jok penumpang depan di Allure Plus dilengkapi dengan setelan elektrik 6 arah.
Kehadiran panoramic sunroof membuat suasana kabin menjadi lega dan hangat.
Penumpang di jok belakang mendapat ruang kaki ekstra jika dibandingkan dari 3008 varian GT Line lantaran bertambahnya wheelbase sebesar 55 mm. Penampang joknya terlihat tebal dengan kontur busa empuk. Untuk ruang kepala, baik di sisi depan maupun belakang cukup memadai, Untuk Otoplus-online yang berpostur 180 cm masih tersisa celah sekitar 5 jari dengan headliner. Kehadiran panoramic sunroof membuat suasana kabin menjadi lega dan hangat.
Desain setir yang unik dan futuristik.
Setir flat up & bottom berlapis kulit, serasa mengemudikan mobil masa depan nan canggih. Setirnya bisa disetel naik - turun (tilt) dan maju – mundur (telescopic). Di sisi kiri terdapat tombol untuk mengontrol instrument cluster dan audio. Di sisi kanan untuk menyetel audio dan fungsi telefoni. Di balik setir ada Paddle Shift System untuk mengakomodir perpindahan gigi secara cepat dan intuitif
Desain shiftknob tak kalah unik, melalui tuas ini transmisi otomatis 6 percepatan dikontrol.
Seperti halnya setir, desain shiftknob tak kalah futuristik yang akan menjadi benchmark bagi desain shiftknob ke depan. Peugeot New 3008 SUV Allure Plus memakai transmisi otomatis 6 percepatan dengan teknologi Quick Shift.
Mesin turbo 1.6 liter bertenaga 162 dk.
Usai mesin dihidupkan melalui tombol start/stop di konsol, suara mesin nyaris tak terdengar. Peugeot New 3008 sudah dibekali kaca depan berspesifikasi Accoustic Laminated Front Screen. Bahkan suara tetesan air saat hujan deras pun tak sampai mengganggu kenyamanan penumpang di dalamnya.
Shortcut untuk mengaktifkan mode Sport.
Peugeot New 3008 SUV Allure Plus mempunyai fitur Driving Mode, Normal dan Sport. Tak hanya menyesuikan setting mesin, transmisi, suspensi, tapi juga suara knalpot. Sesaat setelah setting diubah ke Sport dengan menekan tombol di konsol tengah, suara knalpot seakan berubah gahar. Suara artificial alias buatan itu, dikeluarkan dari spiker yang cukup efektif mengubah mood berkendara.
Pandangan ke belakang sempit.
Perubahan mode dari Normal ke Sport mengubah karakter mesin berkode THP (Turbo High Pressure) EP6FDTM berkapasitas 1.598 cc DOHC VVT yang memiliki tenaga 162 dk/6.000 rpm dan torsi 240 Nm/1.400 rpm. Sebagai catatan, mesin ini sama dengan kepunyaan varian GT Line.
Pada posisi Normal, perpindahan gigi akan terjadi di 2.000 rpm.
Pada posisi Normal, dan kami jalankan secara santai. Perpindahan gigi akan terjadi di 2.000 rpm, namun pada posisi Sport, dengan perlakuan yang sama, perpindahan gigi terjadi pada 3.500 rpm. Otomatis mesinnya terasa lebih agresif.
Tenaga mesin terasa optimal di rute-rute panjang seperti jalan tol.
Tenaga mesin yang cukup besar terasa optimal ketika dipakai di rute-rute panjang seperti jalan tol, sementara torsi yang juga termasuk besar dan diraih di putaran rendah (1.400 rpm) membuatnya menyenangkan ketika diandalkan di dalam kota yang padat. Kelebihan lain dari mobil dengan torsi besar yang diraih pada putaran rendah adalah konsumsi BBM yang hemat. Selama pengetesan dengan mode Normal, konsumsi Pertamax di New 3008 Allure Plus berkutat di angka 10,8 – 11 km/liter.
Meski bukan tipe CVT, perpindahan gigi otomatisnya terasa halus, kehadiran mode manual dengan teknologi Quick Shift sanggup mengakomodir hasrat pengemudi berkarakter agresif.
Suspensi kombinasi independen McPherson dan semi independent with twist beam axle.
Soal karakter suspensi yang mengusung kombinasi independen McPherson dan semi independent with twist beam axle OTOPLUS-ONLINE kategorikan nyaman. Soal karakter redaman terasa lebih empuk dibandingkan SUV lain di kelasnya. Tidak ada gejala mengayun, semua masalah di permukaan jalan seperti permukaan jalan keriting atau bergelombang yang akan jadi pemicu guncangan di kabin berhasil diredam dengan sangat baik oleh sistem suspensinya.
Tidak ada gejala mengayun, semua masalah di permukaan jalan seperti permukaan jalan keriting atau bergelombang.
Untuk karakter pengendaliannya, harus diakui New 3008 tidak sesigap BMW X1, ia lebih mirip dengan karakter pengendalian Mercedes-Benz GLA. Intervensi komputer pada sistem electronic power steering membuat gerakan kemudi tidak terlalu natural. Anyway, SUV ini tetap menyodorkan antusiasme mengemudi dan aura fun to drive.
Motorized Smart Hands Free Tailgate
Apalagi karena dilengkapi beberapa fitur lain yang sangat membantu. Sebut saja sensor parkir depan 4 titik, sensor parkir belakang 6 titik. Kamera mundur dinamis dengan alur yang akan mengikuti gerakan kemudi, mode tampilannya bisa diubah, ingin tampilan belakang, 180 derajat, overhead atau automotic switch.
Selain itu juga ada power window up and down di seluruh jendela, spion lipat elektrik, juga Auto Dimming Rear View Window.
Teks & Foto: Nugroho Sakri Yunarto
Comments