Honda Brio Terlaris, CR-V Semakin Dilirik.
OTOPLUS-ONLINE I Trend electric vehicle (EV) sedang ramai dibicarakan di dunia otomotif Indonesia. Berbagai merek berlomba mengeluarkan mobil compact bertenaga listrik, khususnya dari Tiongkok. Namun kesiapan infrastuktur, terutama di daerah, membuat permintaan mobil compact bermesin bakar masih tetap menjadi primadona. Sedangkan pilihan mobil listrik mengarah pada model hybrid, yang menggabungkan mesin bakar dengan sistem elektrik.
Terbukti pada SPK (Surat Pemesanan Kendaraan) yang diterima oleh Honda Surabaya Center (HSC), selaku main dealer wilayah Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara. "Dalam periode Januari hingga Februari 2024, Honda mencatatkan penjualan 3.057 unit," ujar Wendy Miharja, Director HSC.
Dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, terdapat kenaikan. Total penjualan Januari hingga Februari 2023 lalu sebesar 2.896 unit. Saat itu, Honda Brio mencatatkan penjualan 1.101 unit. Sementara varian Brio RS meraih angka 204 unit terjual.
Tak beda dengan tahun lalu, Honda Brio masih menjadi 'backbone' penjualan HSC. Pada periode Januari - Februari 2024, Honda Brio mencatat penjualan sebanyak 1.417 unit atau 46.35% dari total penjualan. Terdiri dari Honda Brio Satya sebanyak 1.290 unit, dan Brio RS sebesar 127 unit.
Untuk kelas SUV, HR-V yang menjadi produk favorit dengan penjualan sebanyak 535 unit. Sedangkan small SUV, Honda WR-V makin disukai karena sudah terjual 416 unit, lebih besar sekitar 15% dari tahun lalu.
Paling menarik adalah fenomena SUV andalan Honda, yakni CR-V. Dua bulan pertama, varian CR-V, yang kini menganut sistem hybrid, mampu menarik minat para pecinta medium SUV. Penjualan model terbaru tersebut mencapai 115 unit. Dibandingkan tahun lalu, naik 37 unit.
Tampaknya, efisiensi medium SUV menjadi daya tarik tersendiri. "Untuk tipe CR-V hybrid, kami memakai proporsi 70%, sisanya buat varian mesin turbo. Sesuai suplai stok dari APM," terang Wendy.
Teks: Herwindo
Foto: HSC