Porsche Perkenalkan Sistem Wireless Charging Kendaraan Listrik di IAA Mobility Munich

Porsche Wireless Charging terinspirasi pengisian daya nirkabel di ponsel.

Porsche Wireless Charging terinspirasi pengisian daya nirkabel di ponsel.

OTOPLUS-ONLINE I Porsche akan menjadi produsen mobil pertama yang menghadirkan sistem pengisian daya wireless untuk kendaraan listrik berbasis baterai.

Sistem pengisian daya 11 kW yang dinamai One-Box itu tak lagi memerlukan wall box atau unit kontrol tambahan, cukup dengan menggunakan floor plate yang dipasang di area parkir.

Inspirasi ini diadopsi dari pengisian daya nirkabel di ponsel yang terbukti telah menyederhanakan proses pengisian daya secara radikal.

Cukup letakkan smartphone di charging cradle dan energi langsung mengalir.

Porsche Wireless Charging telah sampai pada tahap siap dipasarkan dan generasi terbaru Cayenne yang sepenuhnya listrik akan menjadi model Porsche pertama yang dapat dipesan dengan perangkat pengisian daya di sisi kendaraan.

Porsche akan mulai menjual floor plate pada tahun 2026, dimulai di Porsche Centre dan secara online di Porsche Shop. Prototype inovatif ini akan ditampilkan untuk pertama kalinya di IAA Mobility bersama Cayenne Electric, yang akan berlangsung pada 9 - 14 September 2025 di Munich.

Pada penampilan resminya yang pertama di Inggris, Cayenne Electric menarik perhatian dengan wrap yang mencolok. Show car IAA di Munich kini dilengkapi dengan fluorescent paint inovatif yang dirancang dengan gaya serupa.

Begitu listrik mengalir, tercipta tampilan bodi yang memukau dengan permukaan berwarna cerah: Style Porsche merancang pola kamuflase dinamis ini.

Bagian cat tertentu sengaja dibiarkan kosong dan tetap gelap. Lima warna, mulai dari biru hingga ungu, dapat dikendalikan secara terarah.

Porsche Cayenne Electric jadi model pertama yang ditawarkan berikut perangkat Porsche Wireless Charging.

Lapisan inovatif ini terdiri dari lebih dari 25 lapisan tipis.

Termasuk di dalamnya conductive primers, lapisan elektroda dan isolasi, serta material elektroluminesen dengan pigmen warna.

Di bawah tegangan bolak-balik, material ini memancarkan cahaya.

Selain itu, terdapat lebih dari 15 lapisan clear coat. Total 100 liter clear varnish diaplikasikan.

Lebih dari 30 siklus pengamplasan dan lebih dari 500 meter kabel menjadi bukti dari usaha besar di balik cat show car unik ini.

“Kemudahan penggunaan, kesesuaian untuk pemakaian sehari-hari, dan infrastruktur pengisian tetap menjadi faktor penentu dalam penerimaan mobilitas listrik,” ujar Anggota Dewan Eksekutif Porsche untuk Pengembangan, Dr. Michael Steiner.

“Kami bangga karena inductive charging segera tersedia dalam produksi seri di Porsche. Mengisi daya mobil listrik di rumah tidak pernah semudah dan senyaman ini.”

Dengan daya pengisian maksimum hingga 11 kW, produsen mobil sport ini bahkan berhasil mencapai level pengisian AC berkabel melalui sistem pengisian daya nirkabelnya.

Efisiensi transfer energi dari jaringan listrik ke baterai mencapai hingga 90 persen.

Dari hasil analisis internal Porsche, sekitar 75 persen dari seluruh proses pengisian daya pada Porsche listrik sepenuhnya dilakukan di rumah sehingga potensi untuk pengisian daya induktif pun sangat besar.

Porsche Wireless Charging floor plate berukuran panjang 1170 mm, lebar 780 mm dengan tinggi hanya 60 mm dapat dipasang di garasi, carport, atau area parkir terbuka dan dihubungkan langsung ke jaringan listrik.

Untuk pemasangan pelanggan bisa mendapatkan dukungan dari Porsche Installation Service, teknisi listrik tersertifikasi Porsche akan memasang floor plate induktif dan mengaktifkannya.

Untuk dapat melakukan pengisian daya secara nirkabel, kendaraan juga memerlukan perangkat keras khusus.

Cayenne Electric terbaru (kode internal: E4) akan menjadi model pertama yang dapat dipesan dengan opsi Porsche Wireless Charging pre-installation dan Porsche Wireless vehicle plate.

Unit penerima ini ditempatkan di bagian bawah kendaraan antara roda depan, terlindungi dari kerikil dan kondisi cuaca.

Untuk mengisi daya, Cayenne hanya perlu diparkir tepat di atas floor plate.

Transfer energi nirkabel antara dua unit pengisian berlangsung dengan jarak hanya beberapa sentimeter.

Untuk itu, Cayenne akan otomatis menurunkan bodinya. Base plate dilengkapi detektor gerak dan sistem deteksi benda asing.

Proses pengisian otomatis terhenti jika ada makhluk hidup yang masuk di antara mobil dan floor plate, atau jika ada benda logam di atasnya yang memanas.

Porsche Wireless Charging terintegrasi dalam aplikasi My Porsche, sehingga proses pengisian bisa dipantau dan beberapa kendaraan dapat diotentikasi.

Tampilan khusus dalam fungsi Surround View parking memudahkan pengemudi mengarahkan Cayenne ke posisi optimal untuk pengisian daya.

Begitu posisi parkir di atas floor plate tercapai dan rem parkir diaktifkan, proses pengisian pun dimulai.

Pelanggan tidak perlu melakukan apa pun. Fitur kenyamanan yang sudah familiar dari pengisian AC, seperti timer charging dengan preconditioning, juga tersedia untuk pengisian daya nirkabel.

Porsche Wireless Charging terinspirasi pengisian daya nirkabel di ponsel.

Tampilan surround view di infotainment screen akan bantu mengarahkan kendaraan ke posisi optimal

Floor plate yang memiliki bobot sekitar 50 kilogram ini dilengkapi modul LTE dan WLAN sebagai standar, sehingga remote software update dan dukungan infrastruktur tetap terjamin di masa depan. Porsche Wireless Charging akan meluncur pertama kalinya di Eropa pada 2026, disusul pasar internasional lainnya.

Begini detail proses inductive charging

Inductive charging sudah dikenal pada smartphone, juga pada sikat gigi elektrik.

Energi ditransfer melalui udara dengan medan magnet.

Untuk tujuan ini, sebuah transmitter coil yang terbuat dari tembaga dan ferrite ditempatkan di base plate.

Arus bolak-balik mengalir melalui koil ini, yang kemudian menghasilkan medan magnet.

Konsep inovatif Porsche menggunakan teknologi ultra-wideband untuk menentukan posisi relatif kendaraan di atas floor plate.

Saat posisi parkir optimal tercapai, pengemudi akan terinfo dengan mengamati infotainment screen.

Pada secondary coil di kendaraan, yang berfungsi sebagai unit penerima, medan magnet kemudian menghasilkan arus bolak-balik.

Sebuah rectifier lalu mengubahnya menjadi arus searah sehingga baterai tegangan tinggi Cayenne dapat menyimpannya.

Tahan cuaca, kokoh, dan diuji secara ekstensif

Porsche Wireless Charging base plate juga cocok digunakan di luar ruangan. Semua komponen aktif terlindungi dari hujan dan salju.

Bahkan ketika dilindas kendaraan, pelat dasar ini tidak mengalami kerusakan berarti.

Radiasi elektromagnetik dibatasi hanya pada bagian bawah kendaraan selama pengisian daya.

Berbagai pengujian – termasuk oleh TÜV Süd – telah mengonfirmasi ketangguhan sistem ini.

Selain itu, floor plate ini telah tersertifikasi CE dan UL, yang berarti memenuhi standar keamanan dan perlindungan lingkungan yang berlaku di Uni Eropa dan Amerika Serikat.

Dimensi baru dalam fast charging

Bagi mereka yang ingin melakukan perjalanan jarak jauh secepat mungkin, Cayenne baru juga dapat diandalkan dengan kapasitas pengisian daya yang sangat tinggi.

Seperti halnya Macan dan Taycan, yang sebelumnya menjadi pemimpin di segmennya dengan masing-masing 270 dan 320 kW, Cayenne kini menetapkan standar baru.

Daya pengisian DC disebut mencapai hingga 400 kW. Artinya, Cayenne dapat diisi ulang secara optimal, misalnya di Porsche Charging Lounge.

Teks : Nugroho Sakri Yunarto

Foto : Porsche

#porschewirelesscharging #cayenneelectric #floorplate