top of page
  • Gambar penulisEditor

Riding Impression Suzuki NEX Crossover: Seperti Naik Motor Adventure, Sob!


Dengan ground clearance tertinggi di kelasnya, ban tubeless jenis dual purpose, serta setang telanjang, dan mesin responsif di putaran menengah, OTOPLUS-ONLINE rasakan sensasi berpetualang kendarai motor adventure.

Belum lama ini, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) memperkenalkan skutik middle low mereka, Suzuki NEX Crossover. Motor kompak bergaya crossover, serta berkonsep dual purpose on road dan off road ringan ini sejak diperkenalkan November 2020 kemarin hingga saat ini, telah terjual sebanyak 500 unit. "Penjualan dominan di wilayah Jawa," info Sutisna Senjaya Marketing & Logistic 2W Section Head sambil menambahkan, skutik ini menyasar pengguna di segmen usia sama dengan NEX II Cross.

Sasar segmen usia yang sama dengan NEX II Cross.


Sementara Yohan Yahya, Sales & Marketing 2W Department Head SIS menambahkan Suzuki melihat segmen market yang unik dan potensial untuk jenis motor entry level skutik crossover semacam ini.

NEX Crossover memiliki dimensi total 1.890 x 765 x 1.055 mm (P x L x T), dan bobot 94 kg. Hampir sama dengan Nex II.


“Berbekal keunggulan Suzuki NEX II Cross sebelumnya yang telah teruji, kami optimis sentuhan baru yang diberikan membuat Suzuki NEX Crossover kian mantap untuk dikendarai, demi menunjang aktivitas harian,” ucap pria ramah ini.

Skutik ini masih menggunakan mesin generasi sebelumnya, NEX II Cross.


Menurutnya, hal itu tak lepas dari kondisi infrastruktur di banyak daerah di Indonesia yang belum seluruhnya baik. Tapi di lain sisi, ada kebutuhan masyarakat terhadap roda dua yang praktis dan efisien.

Sayang bagasi sempit. Begitu pula kapasitas tangki bahan bakar yang terkecil dibanding rivalnya, hanya 3,6 liter saja.


Rabu (16/12) siang, sejumlah media berkesempatan menjajal skutik yang tetap mengusung mesin Suzuki NEX II Cross generasi sebelumnya ini. Test ride dilakukan di sekitar jalan raya komplek perumahan mewah Kota Wisata, Cibubur, Jakarta Timur. Di lokasi ini, selain trek on road, juga tersedia area off road ringan.

Suzuki NEX Crossover siap menemani gaya baru petualang.


Tiga unit NEX Crossover tersedia buat para media yang ingin tahu rasa mengendarainya. Secara bergantian, dibagi dalam 2 (dua) batch yakni pagi hingga sore hari, sejumlah wartawan bebas mengeksplor dan mengambil foto Suzuki NEX Crossover.

Test ride Suzuki NEX Crossover di lintasan on road dan off road ringan.


Sudah tak sabar, segera saja coba duduk di lapisan jok NEX Crossover warna Stronger Red-Titan Black, yang punya kombinasi warna jok dual-tone yang baru. Melihat jok dual-tone nya, sekilas memang kelihatan lebih atraktif dan cenderung enggak ngebosenin.

Jok dual-tone tampak atraktif.


Pertama kali menjejakkan pinggul di jok NEX Crossover yang terparkir di halaman warung kopi Janji Jiwa, jok lumayan nyaman diduduki. Kaki tetap terjangkau di permukaan aspal, tanpa jinjit, untuk postur setinggi 167 cm, kendati ground clearance atau jarak terendah bagian motor ke tanah mencapai 150 mm (tertinggi di kelasnya).

Setang telanjang menyumbang handling ringan, tak mudah pegal, dan luwes, serta sensasi mengendarai motor adventure.


Melirik tampilan depan, kelihatan Suzuki NEX Crossover mendapat sejumlah sentuhan baru. Diakui pihak SIS, berorientasi pada peningkatan kepuasan dan kesenangan pengendaranya. Perubahan baru yang paling tampak jelas adalah penggunaan naked handle bar, atau istilah lainnya stang telanjang.

Speedometer digital dengan sejumlah konten informasi di dalamnya mudah terbaca karena penampang berukuran besar, dan apalagi dengan lampu latar kuning.


Selain itu Digital Instrument Cluster yang lebih modern, dan informatif. Di dalam layarnya, pengendara bisa membaca kecepatan, jarak tempuh, kapasitas bahan bakar, voltase baterai, indikator sistem FI, indikator lampu, serta petunjuk waktu.

Beberapa detail bagian NEX Crossover.


Tanpa berlama-lama, coba tekan tombol electric starter Suzuki Easy Start System, teknologi yang ada pada semua motor Suzuki. Brrmmm... deru mesin SEP (Suzuki Eco Performance) 115cc, 1-cylinder, SOHC (Single Over Head Camshaft) berteknologi FI (Fuel Injection) mulai terdengar. Spek mesin ini hasilkan tenaga keluar cukup mumpuni yakni 9,2 Hp pada 8.000 rpm, dan torsi 8,6 Nm di putaran mesin 6.000 rpm, atau setara NEX II. Sip, NEX Crossover siap diajak wisata sejenak, berkeliling Kota Wisata.

Handling terasa ringan, riding position nyaman, dan nggak gampang pegal dengan setang telanjang.


Tarikan gas terasa responsif, walaupun di awal test ride ini OTOPLUS-ONLINE langsung jajal bonceng rekan media yang lain. Saat bermanuver di trek on road, stang telanjangnya berkontribusi besar. Handling terasa jauh lebih ringan. Pijakan kaki di floor board juga nyaman-nyaman saja, tanpa kendala.

Floor board sangat luas untuk pijakan kaki pengendara.


Ground clearance motor ini teruji, ketika lewati polisi tidur lumayan tinggi di sepanjang jalan yang dilalui. Bagian bawah motor tak terasa bergesekan dengan permukaan polisi tidur, meski dipakai buat boncengan.

OTOPLUS-ONLINE jajal NEX Crossover di medan tanah merah yang lumayan licin.


Mencoba berbelok keluar jalanan aspal, menuju lapangan tanah merah dan berbatu kecil-kecil, lokasi pengetesan off road ringan. Motor ini terasa asik-asik saja, di bawa berputar-putar di lokasi.

Ban bertapak lebar ditopang rear spring (per sokbreker belakang) warna merah membuatnya tampil gagah, dengan ground clearance yang diklaim Suzuki tertinggi di kelasnya (150 mm), jika dibandingkan X-Ride (135 mm). dan Beat Street (146 mm).


Penggunaan ban tubeless jenis dual purpose tapak lebar, sepertinya lumayan berperan. Untuk ini SIS berpendapat, ban NEX Crossover selain memberi tampilan gagah, juga menambah keyakinan saat melintas di medan permukaan jalan yang tak menentu.

Ban sudah langsung dual purpose, nggak perlu ganti 'sepatu' lagi.


“Sehingga NEX Crossover terasa lebih mantap dan meyakinkan, dibawa berpetualang tanpa rasa khawatir,” terang Yohan.

Dual inner pocket cukup besar menampung botol minuman.


Setelah berputar-putar, kerongkongan terasa haus, ambil botol minuman yang diletakkan di salah satu ruang penyimpanan dual inner pocket besar, di bagian kompartemen depan. Overall, NEX Crossover memang cocok buat diajak bertualang.

Kaliper rem depan warna merah terlihat keren.


Tampilan fisik luar pun lumayan eye catching. Selain tersedia dalam dua pilihan warna Stronger Red-Titan Black dan Solid Black, plus desain stripping baru. Motor ini makin gagah pula, lewat penggunaan aksen merah pada brake caliper dan rear spring.

Dipasarkan Rp17.990.000 on the road (OTR) DKI Jakarta.


Iya betul pada NEX Crossover belum disertakan USB Port, dan standar samping otomatis mematikan mesin, saat standar diturunkan. Tapi untuk harga Rp17.990.000 on the road (OTR) DKI Jakarta, skutik ini cukup worth it lah.



Teks & Foto: Setiawan AS

bottom of page