“Memang banyak pertanyaan, Honda City Hatchback RS telah diluncurkan, dan Honda Jazz sudah stop produksi. Tapi kenapa balapan tetap pakai Jazz? Bukan City Hatchback RS?” (Yusak Billy, Business Innovation and Sales & Marketing Director PT HPM).
Jalannya kejuaraan Seri 1 ISSOM 2021 di Sirkuit Sentul Bogor (28/03/2021)
OTOPLUS-ONLINE I Kendati PT Honda Prospect Motor (HPM) sudah melakukan stop produksi terhadap Honda Jazz, namun ternyata di dunia balap, model ini masih tetap menjadi andalan. Paling tidak bagi tim Honda Racing Indonesia (HRI).
Alvin Bahar beraksi di ISSOM 2021 kelas Indonesia Touring Car Race (ITCR) 1600 Max dengan catatan waktu 22 menit 9 detik
Lihat saja pada seri perdana kejuaraan balap Indonesia Touring Car Race (ITCR) 1600 Max musim 2021, di Sirkuit Internasional Sentul, Bogor. Pembalap senior Alvin Bahar mewakili tim HRI sukses menyabet podium pertama, mempecundangi lawan-lawannya.
Alvin Bahar menjuarai Indonesia Touring Car Race (ITCR) 1600 Max ISSOM 2021
Pada kelas yang merupakan bagian dari Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM) 2021 tersebut, Alvin yang masih mengendarai Honda Jazz berhasil finish paling depan. Catatan waktu yang diperolehnya adalah 22 menit 9 detik. Ketika awal lomba, Alvin start di Pole Position, dan terus tak terkejar oleh lawan-lawannya sepanjang 12 putaran.
Avila Bahar menyabet juara pada debut perdananya di tim Honda Racing Indonesia
Untuk kelas lainnya di kejuaraan yang sama, yaitu seri 1 ITCR 1500, Avila Bahar, putra dari Alvin Bahar, yang baru memulai debut perdana dengan tim HRI, juga sukses menempatkan diri di posisi pertama. Catatan waktu yang ditorehkannya 23 menit 51 detik.
Avila Bahar menjuarai Indonesia Touring Car Race (ITCR) 1500 ISSOM 2021
Yusak Billy, Business Innovation and Sales & Marketing Director PT HPM mengatakan, Alvin serta Avila telah memulai seri perdana ISSOM ini dengan mencatat waktu kualifikasi terbaik, dan berhasil menjuarai seri ini.
“Ini menunjukkan kematangan Alvin sebagai pembalap senior, dan kegigihan Avila sebagai pembalap HRI baru. Ditambah dukungan performa bertenaga dari Honda Jazz. Tentunya kami berharap, Alvin dan Avila dapat secara konsisten mempertahankan hasil baik ini hingga seri akhir,” harap Billy.
Kembali bicara eksistensi Honda Jazz, yang seakan masih menjadi tulang punggung, ketika digunakan HRI untuk turun di kejuaraan ISSOM 2021. Meskipun sudah ada Honda City Hatchback RS. Dan banyak yang memprediksi, kalau City Hatchback RS memang diposisikan sebagai gantinya Honda Jazz. Menyikapi hal itu, Billy pun memiliki pendapat tersendiri.
“Memang banyak pertanyaan, Honda City Hatchback RS telah diluncurkan, dan Honda Jazz sudah stop produksi. Tapi kenapa balapan tetap pakai Jazz? Bukan City Hatchback RS? Pastinya kami akan terus pertimbangkan, kapan City Hatchback RS akan dipakai balapan,” urainya. Namun menurutnya, HPM belum dapat memastikan apakah City Hatchback RS akan digunakan untuk balapan sesi tahun depan, atau kapan.
“Tetapi janganlah khawatir, peluang untuk digunakan selalu ada. Begitupula Honda Jazz-nya sampai kapan akan dipakai balapan, kita masih menunggu HRI, untuk berdiskusi lebih dalam lagi dengan Alvin dan tim,” jelas Billy dalam sebuah webinar beberapa waktu lalu.
Balap Satu Merek Honda Jazz
Aktivitas kejuaraan balap satu merek Honda Jazz Speed Challenge 2021
Tak hanya beraksi di ISSOM 2021, bahkan di hari yang sama, juga digelar ajang balap satu merek Honda Jazz Speed Challenge (HJSC), dan Honda Brio Speed Challenge (HBSC) seri pertama. Ajang balap HJSC yang ke-15 kali ini kembali digelar dengan mempertontonkan pertarungan yang cukup sengit.
Hingga pada akhirnya, M. Andri Abirezky, mewakili tim NRB Motorsport akhirnya berhasil menjuarai balapan di kelas Rising Star, dengan catatan waktu 19 menit 24 detik. Sementara di kelas yang sama, posisi kedua ditempati Annis Badro’uf, dengan catatan waktu 20 menit 28 detik. Honda Jazz, nasibmu seperti dibuang sayang ya?
Teks: Setiawan AS
Foto: HRI