Digelar dalam kondisi wet race, MotoGP Argentina 2023 penuh dengan kejadian dramatis, Brad Binder dan Francesco Bagnaia terjatuh!
Marco Bezzecchi (Mooney VR46 Racing Team) tercatat sebagai juara MotoGP yang baru setelah menangkan MotoGP Argentina 2023 (Minggu, 2 April 2023 waktu setempat) yang digelar dalam kondisi wet race.
OTOPLUS-ONLINE I Sebagaimana kelas Moto3, dan Moto2 yang digelar beberapa saat sebelumnya, kelas utama MotoGP di sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina pada Senin, 3 Maret 2023, pukul 24:00 WIB dini hari digelar dalam kondisi wet race.
Hanya 17 pembalap mengikuti putaran kedua MotoGP 2023 ini, setelah Joan Mir dinyatakan tidak dalam kondisi cukup sehat akibat cedera pada kepala yang disebabkan benturan saat insiden di lap pertama Sprint race pada Sabtu, 1 Maret 2023 sebelumnya.
Dalam kondisi balap di trek yang basah seperti ini, apa saja bisa terjadi. Formasi start di barisan terdepan yang diisi Alex Marquez (Gresini Racing MotoGP - Ducati), diikuti Marco Bezzecchi (Mooney VR46 Racing Team - Ducati), dan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) di posisi start kedua dan ketiga tidak berlangsung lama.
Baca juga: Sulit Dipercaya, Brad Binder Menangkan Sprint Race MotoGP Argentina 2023 Meski Start Ke-15!
Begitu lampu start padam, Marco Bezzecchi, yang dijagokan setelah performanya yang luar biasa saat Sprint race langsung mengambil alih posisi terdepan dari Alex Marquez.
Lap pertama juga diwarnai kejadian dramatis yang menimpa Brad Binder, peraih podium pertama Sprint race. Pembalap Afrika Selatan itu terjatuh pada tikungan 5, sebagai akibat insiden yang melibatkan Maverick Vinales.
Namun demikian, pengawas lomba memutuskan tidak ada investigasi lebih lanjut akibat insiden di lap pertama itu.
Begitu pula dengan insiden antara Takaaki Nakagami yang mendorong Fabio Quartararo keluar trek di lap pertama hingga turun pembalap jagoan Yamaha itu kehilangan posisinya dan turun ke posisi 15.
Baca juga: Alex Marquez Rebut Pole Position Saat Kualifikasi MotoGP Argentina 2023 dalam Kondisi Wet-Dry
Sementara itu memasuki lap ke-7, Bezzecchi mulai menunjukkan dominasinya dengan memimpin balap di posisi terdepab hampir 2 detik dari pembalap di belakangnya.
Posisi Bezzecchi semakin aman ketika ia memperlebar gap hingga 3,5 detik ketika balap berlangsung selama 11 putaran, meninggalkan Francesco Bagnaia dan Alex Marquez.
Memasuki lap ke-17, kejadian dramatis kembali terjadi. Kali ini, Francesco Bagnaia, sang juara dunia bertahan sekaligus pemimpin klasemen sementara MotoGP 2023, melakukan kesalahan yang jarang ia lakukan, hingga terjatuh!
Meski masih bisa meneruskan balap, namun pembalap jagoan Ducati Lenovo Team itu kini berada di posisi paling buncit.
Sebelumnya, Bagnaia sempat terlibat duel dengan Alex Marquez memperebutkan posisi kedua, dengan Franco Morbidelli yang semakin mendekat.
Bahkan pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP Team yang naik di posisi ketiga, mengincar posisi kedua dari Alex Marquez.
Baca juga: Duo Aprilia Racing, Espargaro dan Vinales Rajai FP MotoGP Argentina 2023: Awas Motor Bisa Terbang!
Meski demikian kedua pembalap ini kembali menghadapi tantangan, ketika Johann Zarco merangsek ke depan mendekati Franco Morbidelli dan Alex Marquez untuk memperebutkan posisi podium.
Memasuki lap 23, meski Franco Morbidelli meningkatkan kecepatannya untuk mendekati Alex Marquez, namun Johann Zarco terus mendekat dengan kecepatan lebih cepat.
Johann Zarco pun akhirnya berhasil melewati Franco Morbidelli yang melakukan kesalahan kecil.
Dan akhirnya Bezzecchi berhasil memenangkan MotoGP Argentina dengan kemenangan meyakinkan setelah memimpin terdepan dengan selisih waktu 6 detik!
Pada lap terakhir, Johann Zarco pun berhasil membuat manuver di tikungan 5 dan berhasil melewati Alex Marquez yang tampak memilih untuk tidak meresponnya.
Dengan demikian, Johann Zarco pun berhasil finish di urutan kedua diikuti Alex Marquez di posisi ketiga.
Teks: Indramawan
Foto: motogp.com