top of page

Suzuki Kembangkan New Baleno Bersama Toyota, Apa Kelebihan-Kekurangannya?

  • Gambar penulis: Editor
    Editor
  • 7 Nov 2022
  • 5 menit membaca
Suzuki New Baleno jadi hatchback dengan harga paling terjangkau saat ini.

OTOPLUS-ONLINE I Sekilas tampilan Baleno baru ini terlihat tak jauh berubah dari Baleno yang meluncur 2016 atau versi facelift-nya yang diperkenalkan 2019 lalu. Kenyataannya semua bagian mendapatkan pembaruan total, mulai sasis, eksterior, interior sampai mesin.

Toyota Glanza, produk rebadging Suzuki Baleno di India


Di India, asal hatchback ini didatangkan, Baleno direbadging oleh Toyota dan dipasarkan dengan nama Glanza. Jadi bisa dipastikan kalau improvement yang dilakukan ikut melibatkan pihak Toyota. Suzuki rasa Toyota-lah.



Di Indonesia Suzuki New Baleno hanya satu varian dengan pilihan transmisi otomatis TC (torque converter) 4 percepatan dan manual 5 percepatan dengan tujuh pilihan warna yaitu Pearl Midnight Black, Prime Artic White, Prime Splendid Silver, Prime Grandeur Grey, Prime Luxe Beige, Prime Opulent Red dan Prime Celestial Blue seperti unit tes ini.

Jadi hatchback dengan harga paling terjangkau saat ini


PT United Motors Center, authorized dealer Suzuki wilayah Jawa Timur memasarkan New Baleno dengan harga OTR Surabaya Rp 282.500.000 (M/T) dan 296.500.000 (A/T). Lebih murah sekitar 50 juta dari Toyota Yaris atau Mazda 2 Hatchback dan sekitar 100 juta dari Honda City Hatchback yang dilengkapi Honda Sensing.


Berikut kelebihan dan kekurangan yang kami rangkum pada sesi first impression.


Kelebihan

Tampang Keren

Garis bodinya dibuat lebih agresif dan tajam


Jujur penampilan New Baleno ini jadi lebih cakep dibandingkan generasi sebelumnya (2019) apalagi generasi awal (2016) yang masih india banget.

Tampangnya seperti hatchback Eropa


Headlamp baru dengan 3 point signature DRL plus desain gril baru horisontal membuatnya terlihat seperti hatchback asal eropa. Di sisi samping garis bodi dibuat lebih agresif menyesuaikan dengan bahasa desain baru crafted futurism.

Desain pelek 16 incinya baru, celah roda dengan fender yang lebar memungkinkan dijejali pelek 18 inci


Peleknya masih menggunakan ukuran 16 inci tapi dengan desain fresh. Sementara buritan juga terlihat berubah total dengan balutan satu warna.

Sisi belakang juga cakep


Bumpernya kini tak lagi terlihat terlalu tebal. Desain tail light baru dengan lampu kota dan lampu rem LED membuatnya terlihat modern.


Mesin Ertiga

Mesinnya sama dengan Ertiga, berkode K15B


Suzuki membekali New Baleno dengan mesin berkode K15B. Mesin yang identik dengan milik Ertiga yang terkenal punya performanya bisa diandalkan, bandel, irit dan mudah perawatannya. Kalau hanya melihat data spesifikasi, tenaga yang tertera hanya 104,6 PS atau 103 DK/6.000 rpm dengan torsi 138 Nm/4.400 rpm.

Dalam buku pedoman tertulis bensin yang direkomendasi minimal beroktan 91


Bukan angka yang fantastis memang tapi mesin berkapasitas bersih 1.462 cc ini menawarkan fleksibilitas tinggi. Ketika kami coba berkeliling area parkir mal melewati tanjakan, turunan tenaganya terasa memadai sejak putaran rendah.



Simulasi start and go juga tetap terasa ringan berakselerasi meski perbandingan rasio giginya lebih berat dibandingkan Ertiga.

Transmisi manual 5 percepatan. Perbandingan rasio giginya beda dengan Ertiga


Transmisi manualnya dibekali racikan rasio gigi yang berbeda dengan Ertiga. Tentunya itu dengan memperhitungkan perbedaan bobot antar keduanya.


Untuk Baleno yang bobotnya 1.430 kg Suzuki menyandingkan transmisi dengan rasio gigi lebih berat untuk gigi 1 sampai 5. Sementara rasio gigi akhir dan mundur masih sama.


Spesifikasi itu membuat napas mesin Baleno lebih panjang dibandingkan Ertiga. Kami akan menyampaikan impresi lengkap ketika sudah mendapatkan unit untuk bisa dicoba dalam jangka waktu yang lebih lama.


Sayangnya fitur hill start assist hanya tersedia di varian bertransmisi otomatis. Jadi jika memilih varian bertransmisi manual, kalian harus tetap cakap mengontrol kombinasi injakan kopling dan memainkan rem tangan saat berhenti dan melaju di tanjakan.


Interior Jadi Mewah

Dasbor 3 layer dengan kombinasi 3 warna


Desain dasbor berubah total, begitu juga detail interior yang lain. Sentuhan aksen panel piano black di housing head unit model floating dan panel power window di pintu.

Armrest di setiap pintu dilapis material empuk


Ada aksen satin chrome pada lubang air vent, panel silver di konsol tengah, material soft panel pada arm rest keempat pintu, semua itu menghadirkan nuansa kabin lebih mewah dan modern.

Setirnya dilengkapi steering switch control


Untuk setir, desainnya sama dengan kepunyaan Ertiga, model flat bottom yang dilapis kulit dengan control switch.


Jok Baru Lebih Nyaman

Jok lebih besar dan ergonomis


Desain jok tak lagi flat seperti sebelumnya. Jok depan tak hanya terlihat lebih mewah namun juga ergonomis lantaran didesain lebar hingga ke belakang bahu. Material busanya empuk dengan material pelapis kain yang tidak panas ketika diduduki.


Tapi kalian tidak bisa sembarang mengganti material pelapis jok ini lantaran di sepasang jok depan telah dilengkapi dengan airbag samping.


Desain jok belakang juga dibuat lebih ergonomis dan terasa nyaman diduduki pada perjalanan jauh. Head rest belakang model adjustable kini dilapis busa lebih tebal sehingga kepala lebih nyaman saat bersandar dan yang baru lagi kini seatbelt di bangku tengah sudah tipe adjustable.


Minusnya, bentuk headrest jok depan kelewat jangkung sehingga menghalangi pandangan buat penumpang yang duduk di jok belakang.


Fiturnya Banyak

HUD memungkinkan pengemudi tetap berkonsentrasi penuh ke jalan di hadapannya


New Baleno dibekali fitur-fitur baru di antaranya Head Up Display (HUD) dengan proyeksi gambar berwarna yang akan menampilkan beragam informasi seperti spidometer, konsumsi BBM, jam, takometer sampai temperatur AC. Intinya membantu agar pengemudi tetap bisa fokus berkonsentrasi ke jalan.

AC climate control yang dilengkapi heater


Fitur gres lain yang disuntikkan yakni auto headlamp, follow me home, welcome light, spion dalam tipe electrochromatic, retractable outside mirror yang akan melipat secara otomatis saat kita menekan tombol LOCK di remote.

Kamera mundur dengan garis pandu


Ada juga lampu di bawah dasbor untuk menerangi area lantai depan. Sunvisornya kini juga dilengkapi vanity mirror dan lampu rias di kedua sisi.

Air vent untuk penumpang belakang, di bawahnya disediakan USB port tipe A dan tipe C


Untuk kebutuhan pengisian daya gadget pengguna dimanjakan dengan keberadaan power outlet 12V di dasbor yang menemani USB port, ada lagi satu USB port di head unit dan sepasang USB port (tipe A dan C) di bawah lubang ventilasi AC penumpang belakang yang kini jadi bawaan New Baleno.

Fungsi yang dapat diatur melalui instrument meter semakin lengkap


Untuk kenyamanan mengemudi, Suzuki juga membenamkan fitur cruise control, tilt & telescopic steering sampai hal kecil seperti sliding armrest tengah.

Traction control, fitur baru terkait keselamatan


Sedangkan fitur keamanannya, ada 6 airbag yang siaga mengawal penumpangnya, diameter piringan cakram depan ditingkatkan menjadi 14 inci. Sistem immobilizer untuk mencegah pencurian, dudukan ISOFIX untuk kursi bayi dan yang baru juga ada stability control dan hill start assist khusus untuk varian bertransmisi otomatis.


Kekurangan

Bibir Bagasi Tinggi

Bibir bagasi tinggi


Suzuki masih mempertahankan desain bumper yang cenderung tebal. Akibatnya bibir bawah bagasi jadi tinggi yang berimbas pada kesulitan memasukkan barang saat harus mengangkat dari lantai.

Ban serep model space saver untuk memangkas bobot dan dimensi


Selain itu kapasitas bagasi di New Baleno rupanya menyusut dari sebelumnya 339 liter menjadi 318 liter.


Head Unit Kecil

Head unit aftermarket berukuran 6,75 inci menyisakan tepian bingkai yang besar tapi setidaknya suaranya cukup baik dengan fitur yang mumpuni


Kalau kompetitornya rata-rata memakai head unit 7-8 inci, New Baleno hanya dibekali head unit berukuran 6,75 inci sehingga menyisakan permukaan bingkai yang cukup besar.


Selain itu meski sudah punya fitur Android Auto dan Apple Carplay, agar dapat terkoneksi masih harus pakai kabel. Coba dijejali head unit bawaan Suzuki Ertiga Drezza yang berukuran 9 inci, pasti lebih oke.


Radius Putar Meningkat

Suzuki melakukan improvement pada sektor kaki-kaki sehingga lebih nyaman dikendarai


Suzuki melakukan revisi pada sistem suspensi agar lebih nyaman. Dampak pengembangan ini membuat radius putar meningkat dari 4,9 meter menjadi 5,1 meter, tidak signifikan tapi tetap perlu melakukan antisipasi lebih ketika akan melakukan U-turn alias putar balik.


Efek lain dari revisi suspensi ternyata juga ikut memangkas ground clearance dari yang sebelumnya (2019) 170 mm menjadi 165 mm.


Beberapa Fitur Dipangkas

Ketinggian seatbelt jok depan di New Baleno tidak lagi bisa disetel naik turun, modelnya kini fix. Selain itu, fitur intermittent di wiper kini tak lagi model variabel, hanya intermittent biasa.


Teks dan Foto: Nugroho Sakri Yunarto

Comentarios


bottom of page