Svartpilen 250 melaju dengan stabil, tenang dan mantap saat dipacu 110-120 km/jam.
Husqvarna Svartpilen 250 dipasarkan Rp99,8 juta OTR Surabaya
OTOPLUS-ONLINE I Di kalangan penggemar trabas di Indonesia, Husqvarna dikenal sebagai motor trail premium yang memiliki performa dan kualitas superior. Padahal sejatinya, sejarah brand asal Swedia ini justru dimulai dari motor jalanan.
Di awal tahun 1920 Husqvarna Motorcycles telah memproduksi motor jalanan. Mereka bahkan aktif berpartisipasi di event balap jalanan bergengsi Isle of Man Tourist Trophy pada era 1920-1930, sejak itu Husqvarna terkenal di seluruh Eropa.
Keputusan untuk kembali masuk ke segmen streetbikes diwujudkan setahun setelah diakuisisi KTM pada tahun 2013. Produk Streetbike modern perdana Husqvarna adalah Vitpilen 701 dan Svartpilen 701. Vitpilen atau Panah Putih dan Svartpilen alias Panah Hitam, dua prototipe ini ditampilkan di EICMA 2014 yang langsung menarik perhatian dunia.
Kehadiran Vitpilen 701 dan Svartpilen 701 kemudian disusul dengan Vitpilen 401 dan Svartpilen 401 tahun 2017. Selanjutnya untuk menjangkau pasar yang lebih luas di wilayah India, Asia Tenggara dan Amerika Latin, pada tahun 2020 Husqvarna menambah line up Svartpilen bermesin 200 cc dan 250 cc. Dari sisi desain, antara line up 701, 401, 250 dan 200 terlihat sama, perbedaan utama ada pada spesifikasi mesin.
Untuk Tanah Air, Husqvarna Indonesia memasukkan model Svartpilen 250. Peluncurannya dilakukan bulan April lalu di ajang Indonesia International Motor Show 2022. Tak hanya terlihat menonjol di jalanan, Svartpilen juga fun to ride. Berikut impresi lengkap OTOPLUS-ONLINE bersama Svartpilen 250.
Buatan Mana?
Pertanyaan ini banyak dilontarkan calon konsumen. Wajar, karena informasi singkat yang masyarakat dapatkan adalah Husqvarna satu pabrik dengan KTM dan KTM itu dibuat di India.
Masyarakat langsung mengasumsikan kalau Husqvarna buatan India padahal seperti merek-merek lain, Husqvarna juga mempunyai beberapa pabrik perakitan di berbagai belahan dunia.
Di Asia selain India, Husqvarna Svartpilen 200 dan 250 juga dibuat di Thailand dan Filipina. Ada juga pabrik perakitan di Australia khusus untuk model Vitpilen 701 dan Svartpilen 701.
“Untuk Svartpilen 250 yang dihadirkan di Indonesia, didatangkan secara utuh (CBU) dari Filipina,” ungkap Lo Sandy Lumanto dari Husqvarna Surabaya.
Lebih lanjut Sandy menuturkan antara KTM dengan Husqvarna itu seperti Toyota dengan Lexus atau Honda dengan Acura. KTM jadi produk massalnya, Husqvarna merupakan produk premiumnya.
Basic-nya sama tapi detailnya dikembangkan lebih advanced dan sophisticated sehingga memberikan rasa yang berbeda.
Ia mencontohkan, KTM 350 EXC-F dengan Husqvarna FE 350 basicnya sama tapi detail diantaranya suspensi belakang berbeda.
KTM mengandalkan sok WP seri Explorer yang bertumpu langsung di swing arm, sementara Husqvarna menggunakan sok WP tipe Xact yang bertumpu pada linkage root, tidak langsung bertumpu ke swing arm. Hasilnya Husqvarna FE 350 menyodorkan karakter peredaman yang lebih baik.
Modern Dirt Track
Svartpilen mengusung konsep desain Modern Dirt Track. Wujudnya merupakan karya otentik dari pemikiran klasik dengan desain modern.
LED DRL dan headlight yang modern dalam kemasan bentuk klasik. Sementara panel meter terlihat sederhana namun lengkap dengan layar LCD yang berfungsi sebagai Multi Information Display
Tampang Svartpilen 250 seperti motor dirt track klasik namun dikemas dengan berbagai sentuhan modern seperti headlight LED, LCD instrument meter, teknologi mesin dan suspensi terkini.
Bodi yang menyatu dari tangki, side panel sampai rear end terkesan simpel tapi terlihat progresif. Walau terlihat kompak volume tangki cukup besar mencapai 9,5 liter
Desain tail light dan sein terkesan minimalis menyuguhkan tampilan belakang yang bersih
Plat nomor disatukan dengan sepatbor belakang model terpisah
Untuk memahami detail desain Svartpilen, kita harus memahami konsep berpikir orang Swedia yang menyukai kesederhanaan, tidak rumit, jelas, lugas, selalu berkonsentrasi pada hal yang esensial tidak hiperbola.
Semua baut berlogo Husqvarna, dan tersebar di headlight, setang, level guard sampai grip setang
Hasilnya sebuah motor yang bentuknya sederhana tapi memiliki desain progresif dan yang penting tidak ada detail dari Svartpilen 250 yang mubazir.
Braket tas di tangki, sesuai ciri produk Swedia yang selalu mengedepankan fungsi
Side stand yang dibuat spesifik untuk Svartpilen 250
Footstep tidak dipasang langsung ke rangka melainkan ke sub frame khusus. Selain untuk estetika, juga dapat mengurangi getaran sebelum sampai ke kaki
Semua punya fungsi. Sesuai kastanya sebagai Premium Street Bike mayoritas komponen yang tersemat terkesan mahal dan well built. Svartpilen 250 sinonim merupakan sepeda motor Husqvarna yang membawa warisan khas Swedia.
Sasis
Rangka tubular model trellis yang produksinya mengandalkan robot untuk menjamin kepresisiannya
Rangka trellis merupakan sentral dan kelincahan. Terbuat dari high strenght steel menggunakan hydro formed tubes dan pengelasan robot.
Sok depan premium produk WP Apex, karakternya progresif tapi lembut. Ban depan Michelin Street Radial 110/70-17
Rangka ini tak hanya kuat tapi juga ringan sehingga dapat menyuguhkan pengendalian yang gesit dan feedback mendetail untuk pengendaranya.
Didesain dengan karakter fleksibilitas yang spesifik rangka ini berpadu secara harmonis dengan suspensi produk WP yang disematkan menghadirkan rasa nyaman dan percaya diri dengan radius putar kecil untuk kemudahan berkendara di lingkungan perkotaan.
Suspensi depan mengandalkan WP Apex as 43 mm dengan jarak main suspensi sejauh 124 mm. Sementara sok belakangnya juga dari WP yang memiliki setelan peredaman progresif.
Karakter suspensi belakang cenderung lembut, sangat nyaman dipakai sendirian atau berboncengan
Monosok tersebut langsung dihubungkan ke swingarm. Komponen-komponen berkualitas tinggi memberikan pengendalian dinamis yang ideal untuk jalan-jalan perkotaan yang sibuk
Swingarm-nya sama dengan KTM Duke 250
Sistem rem hidraulis dari ByBre dengan piringan cakram 320 mm di depan dan cakram 230 mm di belakang dipasangkan di Svartpilen 250 menghadirkan performa pengereman yang terkontrol dan meyakinkan.
Ban belakang soft compound dari Michelin Pilot Street Radial berukuran 150/60-17
Sebagai tambahan Husqvarna melengkapi sistem pengereman Svartpilen 250 dengan sistem ABS state of the art buatan Bosch yang menjamin tingkat keamanan tertinggi di berbagai macam kondisi pengereman.
Mesin
Posisi mesin dibuat lebih rendah dibandingkan KTM Duke 250 yang jadi basisnya
Svartpilen menggunakan mesin 4-tak silinder tunggal DOHC berpendingin cairan berkapasitas 248,76 cc. Mesin dengan perbandingan kompresi 12,5:1 ini dapat menghasilkan tenaga maksimum 23 kW atau 30,84 dk/9.500 rpm dan torsi puncak 24 Nm/7.500 rpm.
Basic mesin sama dengan KTM Duke 250 beberapa komponen diupgrade materialnya dan di-tune secara khusus hingga menghasilkan karakter khas Husqvarna yang beringas namun halus
Kompensasi ground clearance yang rendah, Husqvarna perlu menambahkan guard plate untuk melindungi knalpot
Mesin dengan dimensi kompak ini dibekali balancer shaft untuk mengurangi getaran berlebih yang memang menjadi karakter mesin silinder tunggal berkapasitas besar.
Impresi Berkendara
Dipakai riding di dalam dan luar kota, karakternya sangat menyenangkan, dibawah 6.000 rpm jinak. Menjejak 6.000 rpm ke atas berubah liar
Buat OTOPLUS ONLINE yang berpostur 180 cm, duduk di Husqvarna Svartpilen 250 yang tinggi joknya 810 mm, posisi berkendara terasa terlalu rendah.
Posisi setang ergonomis, pengendara tidak membungkuk dan tidak terlalu tegak. Gerakan kemudi ringan, tak merepotkan saat beringsut di kepadatan lalu lintas
Berasa nyemplak motor cruiser klasik dengan komposisi segi tiga berkendara; setang-jok-footstep yang mengedepankan aspek ergonomi, bukan demi kesan intimidatif yang memungkinkan pengendara tetap sigap tanpa harus merasa capek.
Busa jok tebal dan empuk, dibalut material kulit artificial yang terasa premium
Spesifikasi busa dan material pelapis jok terasa premium dan nyaman diduduki baik di sisi pengendara maupun pembonceng.
Tak hanya dari komposisi segi tiga berkendara, konstruksi rangka seperti sudut caster, lebar setang, bobot rangka yang diperhitungkan secara presisi membuat Svartpilen 250 ini terasa easy and light to handle. Bobot kosong motor 250 cc ini pun hanya 154 kg.
Tuas kopling enteng banget pengoperasiannya
Sebagai gambaran soal feeling berkendaranya berasa seperti nyemplak Honda CB era 70-80an. Terasa murni dengan posisi duduk cenderung tegak, mudah dikendarai dan dikendalikan. Bedanya kalau CB100/125 standar tenaganya pas-pasan, motor ini menyodorkan performa sangar.
Di bawah 6.000 rpm, karakternya enak dan nyaman dibawa santai. Tuas kopling sangat enteng ditarik, pindah gigi pun mudah. Masuk gigi 1 mudah dan halus tanpa kehadiran bunyi tak!! yang mengganggu. Perpindahan gigi naik dan turun juga berlangsung mulus. Benar-benar menyenangkan jalan santai atau menjelajah jalan-jalan kota yang padat lalu lintasnya naik motor ini.
Gir mengusung ukuran 14-42
Serunya, mesin yang satu basis dengan mesin KTM Duke 250 ini juga asyik diajak ngebut. Begitu bar indikator takometer menyentuh 6.000 rpm ke atas, mesinnya sangat tanggap. Limiter di 11.000 rpm sangat mudah ditembus. Kalau hanya kecepatan 120-130 km/jam sih gampang banget dicapainya.
Dengan karakter seperti ini, Husqvarna Svartpilen juga mengasyikkan ketika dipakai berkelana keluar kota. Nyalip kendaraan lain atau melaju di jalan menanjak dan berkelok di kawasan Trawas, Mojokerto seperti sudah jadi habitatnya.
Gunakan cakram 320 mm dan kaliper Bybre, karakter rem depan sangat pakem. Untuk keamanan, sistem rem dikawal ABS buatan Bosch
Dengan jarak sumbu roda 1.357 mm dikombinasikan penggunaan ban 110/70-17 di depan dan 150/60-17 di belakang juga mesin yang diposisikan 10 mm lebih rendah daripada KTM Duke 250 membuat Svartpilen melaju dengan stabil, tenang dan mantap saat dipacu 110-120 km/jam.
Pencahayaan headlight LED-nya sangat terang dengan jangkauan luas dan jauh
Sementara di jalur-jalur padat dalam kota, Svartpilen 250 terasa mudah dikendarai, gerakan setangnya surprisingly enteng! Padahal awalnya kami menyangka dengan sok depan buatan WP yang punya as 43 mm, gerakan setang akan cenderung narik ketika ditekuk dalam seperti karakter, let say.. Honda CBX150 yang pernah kami coba sebelumnya.
Karena ground clearance yang rendah hanya 120 mm, sisi bawah knalpot acap jadi korban ‘polisi tidur’
Di sini letak kelebihan Husqvarna yang cerdas memperhitungkan kombinasi perhitungan sudut caster, panjang sokbreker, komposisi roda dan setup sistem kemudi sehingga dapat membuat sistem kemudi ringan tanpa muncul gejala narik.
Kesimpulan
Husqvarna Svartpilen 250 menawarkan kesederhanaan dalam kemasan modern. Motor ini menggabungkan kekuatan, bobot ringan, dan dinamika yang sporty dalam casing bodywork yang sederhana dan build quality yang sangat baik sehingga mampu menyuguhkan pengalaman berkendara yang benar-benar murni.
Kalau kalian punya duit lebih dan menginginkan motor yang enak dikendarai, Svartpilen 250 layak jadi pilihannya.
Teks dan Foto: Nugroho Sakri Yunarto
Comments