Ananda Rigi Aditya satu-satunya pembalap Indonesia di liga supercross berbasis waralaba pertama di dunia yang digelar di India.
OTOPLUS-ONLINE I Ananda Rigi Aditya alami insiden di putaran pertama CEAT Indian Supercross Racing League (ISRL) 2024 yang digelar di Kompleks Olahraga Shree Shiv Chhatrapati, Balewadi, Pune pada Minggu, 28 Januari 2024 kemarin.
Patut disayangkan, Nanda, sapaan pembalap berusia 21 tahun asal Lamongan, Jawa Timur ini terjatuh di sesi latihan pada hari Minggu pagi.
“Jatuh di big triple saat Time Practice, sehingga dagu kebentur tempat minyak rem, dan tulang ekor kebentur dulu ke tanah,” ungkap Nanda mengawali wawancara bersama Otoplus-Online.
Lebih lanjut Nanda menceritakan, menjelang obstacle atau rintangan berupa triple jump atau 3 jumpingan itu, Nanda berniat melewatinya dengan melompati 2 jumpingan sekaligus, baru kemudian 1 jumpingan berikutnya.
“Tapi kelebihan dan mentok di jumpingan ketiganya. Landing-nya enggak pas,” tutur Nanda. Akibat insiden tersebut, dagu Nanda sobek dan tulang ekor terasa sakit kalau buat duduk lama.
Dan saat ditanya, apa pengaruh insiden ini bagi Nanda di putaran kedua nanti yang akan digelar di Ahmedabad (EKA Arena, Transstadia) pada 11 Februari 2024 mendatang, Nanda mengaku masih wait and see.
“Masih belum bisa memastikan lihat kondisi dulu. Kalau memang sudah fit akan berangkat, kalau masih belum fit kemungkinann tidak berangkat,” ujar Nanda yang tergabung dalam tim Gujarat Trailblazers bersama dengan pembalap asal Sri Lanka, Jacques Gunawardena dan berlaga di kelas 250cc India & Asia.
Sebagai informasi, Ananda Rigi Aditya menjadi satu-satunya pembalap Indonesia yang tahun ini berkesempatan berlaga di CEAT Indian Supercross Racing League (ISRL) 2024, sebuah liga supercross berbasis franchise atau waralaba pertama di dunia yang digelar di India.
Selain diikuti pembalap India, penyelenggara Indian Supercross Racing League ini juga mengundang pembalap-pembalap top dari beberapa negara yang mendaftar dan terpilih untuk ikut. Dan dari Indonesia, kebetulan Nanda yang mendaftar dan terpilih.
Menariknya, di Indian Supercross Racing League 2024 ini ada 6 tim balap besar di India yang menjadi pemegang hak waralaba.
Mereka adalah BB Racing, SG Speed Racers, Gujarat Trailblazers, Bigrock Motorsports, Mohite’s Racing Team, dan Reise Motosports.
Masing-masing tim ini diperbolehkan memiliki maksimal 2 pembalap per kategori. Adapun empat kategori atau kelas yang dilombakan adalah 450cc International, 250cc International, 250cc India & Asia, 85cc Junior India & Asia.
Pembalap undangan yang mendaftar dan terpilih ini kemudian dilelang, masuk tim mana. Dan kebetulan Nanda masuk ke tim Gujarat Trailblazers, dengan membesut motor KTM.
Indian Supercross Racing League 2024 sendiri akan digelar 3 putaran, dengan putaran pembukaan berlangsung di Kompleks Olahraga Shree Shiv Chhatrapati, Balewadi, Pune pada 28 Januari 2024.
Dilanjutkan dengan putaran berikutnya di Ahmedabad (EKA Arena, Transstadia) pada 11 Februari 2024, dan putaran terakhir akan berlangsung di Delhi pada 25 Februari 2024.
Indian Supercross Racing League 2024 sendiri diikuti total 104 pembalap, terdiri dari 73 pembalap internasional dan 31 pembalap India.
Beberapa nama pembalap terkenal dari berbagai negara yang berkompetisi termasuk di antaranya adalah Matt Moss (juara 9 kali MX dan SX Australia), Lorenzo Camporese (juara 4 kali Supercross Italia), Anthony Raynard dari Afrika Selatan, Thomas Ramette dari Prancis, Nico Koch (pembalap MXGP asal Jerman).
Sementara dari Asia tercatat beberapa nama pembalap seperti Rugved Barguje (juara nasional India sebanyak 3 kali), Jacques Gunawardena (pembalap asal Sri Lanka juara 3 Dubai Motocross Championship 2019 & juara 3 FIM Asian MX Championship 2013), dan Ananda Rigi Aditya (pembalap Indonesia juara nasional 65cc Novice 2013, juara 1 Asia Junior MX 85cc 2015, juara nasional MX2 Junior 2017).
Teks: Indramawan
Foto: Istimewa