top of page

Bensin Etanol Aman Asal..

  • Gambar penulis: Editor
    Editor
  • 1 hari yang lalu
  • 2 menit membaca
Pertamax Green 95 (E5) adalah campuran bensin dengan 5% etanol yang jadi acuan pengembangan Pertamax E10 nantinya.

“Semua model Peugeot produksi tahun 2000 ke atas sudah kompatibel dengan BBM E10,” ujar Fadjar Tjendikia, Head of After Sales Astra Peugeot.
“Semua model Peugeot produksi tahun 2000 ke atas sudah kompatibel dengan BBM E10,” ujar Fadjar Tjendikia, Head of After Sales Astra Peugeot.

OTOPLUS-ONLINE I Etanol belakangan jadi trending topic sejak pemerintah dalam hal ini Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral berencana memberlakukan kebijakan mandatori untuk mengganti bensin yang ada saat ini dengan bensin E10.


Sebagai tahap awal, Pertamina telah meluncurkan Pertamax Green 95 (E5). Produk yang merupakan campuran bensin dengan 5% etanol inilah yang menjadi acuan awal untuk pengembangan bahan bakar Pertamax E10 nantinya.


Langkah ini merupakan bagian dari strategi transisi energi nasional yang bertujuan untuk mengurangi ketergantungan pada BBM impor sekaligus mendorong terciptanya energi yang lebih bersih dan berkelanjutan.


Apa sih etanol itu? Etanol sebenarnya senyawa alkohol hasil fermentasi dari tanaman seperti tebu, jagung, atau singkong.


Secara alami angka oktan Etanol tergolong tinggi, berkisar 110-120.


Sehingga apabila dicampur dengan bensin, bahan bakar dihasilkan yang dinamai etanol blend fuel akan memiliki kandungan oktan lebih tinggi.


Contohnya seperti yang diterapkan Pertamina pada produk Pertamax Green 95 yang merupakan hasil oplosan Pertamax dengan bioethanol yang berasa dari molase tebu.


Konsumsi bahan bakar bisa sedikit lebih boros karena kandungan energi etanol lebih rendah dibandingkan bensin murni.
Konsumsi bahan bakar bisa sedikit lebih boros karena kandungan energi etanol lebih rendah dibandingkan bensin murni.

Peningkatan oktan akan membuat system bahan bakar lebih bersih yang membuat proses pembakaran di mesin lebih sempurna, meningkatnya performa, dan mengurangi risiko knocking atau mesin ngelitik.


Selain itu etanol yang bersifat oxygenate atau dapat meningkatkan kadar oksigen dalam bahan bakar membantu proses pembakaran lebih sempurna dan bersih.


Pemakaian etanol juga dapat mengurangi emisi gas buang seperti karbon dioksida (CO2), karbon monoksida (CO) dan hidrokarbon (HC).


Benefit lain, lantaran berasal dari bahan nabati, penggunaan etanol akan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil yang keberadaannya akan semakin terbatas.


Masalahnya, belum semua kendaraan bermesin bensin kompatibel dengan etanol blend fuel terutama pada kendaraan produksi sebelum tahun 2000.


Untuk diketahui, etanol memiliki sifat hidroskopis yang artinya senyawa ini secara alami memiliki kemampuan menyerap molekul air dari lingkungan di sekitarnya.


Selain itu etanol juga akan menyebabkan material karet melar atau getas.


Pada logam yang terbuat dari baja karbon, tembaga dan kuningan, etanol dapat menyebabkan karat yang jika dibiarkan akan menyebabkan sumbatan pada sistem bahan bakar hingga munculnya endapan di tangki bahan bakar.


Pastikan tertera keterangan E5 atau E10 yang menginformasikan kalau sanggup menenggak bensin beretanol.
Pastikan tertera keterangan E5 atau E10 yang menginformasikan kalau sanggup menenggak bensin beretanol.

Jadi pastikan mobil kalian sudah sanggup mengonsumsi BBM ber-etanol dengan melihat keterangan yang tertempel pada tutup tangki bahan bakar atau berkonsultasi ke authorized workshop.


Teks & Foto: Nugroho Sakri Yunarto

logo media lreasi indonusa-OK2.png

© 2025 OTOPLUS-ONLINE

This website is owned and published by PT Media Kreasi Indonusa.

Reproduction of text, photographs or illustrations is not permitted in any form.

bottom of page