top of page
Gambar penulisEditor

BMW Astra Berikan Edukasi Penanganan Dini Bila Terpapar Covid-19

Langkah pertama penanganan dini Covid-19 adalah periksa saturasi oksigen dengan alat Oxymeter.

OTOPLUS-ONLINE I BMW Astra melaksanakan sosialisasi dalam bentuk webinar bersama Prof. Djoko Santoso, dr., Sp.PD, K-GH, Ph.D., FINASIM, Ketua Senat Akademik Universitas Airlangga untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang apa yang perlu dilakukan jika terpapar Covid-19.


Fredy Handjaja selaku CEO BMW Astra sampaikan pada sambutannya mengatakan, "Kondisi pandemi sekarang ini terasa semakin dekat sekali dengan kita, semakin banyak saudara, teman dekat kita, dan orang di sekitar kita terpapar dan terinveksi Covid-19."


"Selain itu, di masyarakat juga banyak beredar banyak informasi terkait obat dan cara penanganan yang membingungkan,” ujar Fredy.


Webinar edukasi kepada masyarakat bila terpapar Covid-19 yang digelar 5 Juli 2021 lalu


"Oleh karena itu, kami menghadirkan ahli untuk memberikan penjelasan kepada masyarakat tentang apa penanganan dini yang bisa kita lakukan bila kita terpapar Covid-19 supaya kita dapat menghadapinya dengan lebih tenang dan dapat memilih keputusan yang tepat. Pada sesi ini para peserta juga bisa bertanya langsung kepada Prof. Djoko Santoso. Namun, bagi yang terlewat bisa melihat rekaman webinar ini di di kanal Youtube BMW Astra ( https://youtu.be/4UpDdwDqe-c ),” jelas Fredy.


Pada webinar tersebut Prof. Djoko Santoso, menjelaskan mengenai sejarah virus corona yang ternyata sudah ada sejak tahun 1960 dan mengapa kasus baru bisa sampai melonjak hingga 14 kali lipat sekarang ini sejak kasus tertinggi pada bulan Februari 2021 lalu.


Prof. Djoko Santoso mengatakan kalau penyakit yang disebabkan oleh virus SARS Cov-2 (Covid-19) sebenarnya dapat sembuh sendir,i namun pada kondisi tertentu pada orang bergejala dan populasi tertentu yang rentan terkena diberi terapi oleh dokter lantaran berpotensi menimbulkan komplikasi berat yang gejalanya ditunjukkan dengan adanya demam, batuk, nyeri tenggorokan, gangguan penciuman, lemas atau letih, nyeri kepala, nyeri otot.



Lalu apa yang harus dilakukan bila terpapar? Yang utama adalah mengecek saturasi oksigen dengan alat Oxymeter. Nilai normalnya 96-100%. Sebaiknya segera konsultasikan ke dokter jika di bawah rentang normal. Bila saturasi dibawah 92% maka sudah membutuhkan bantuan suplai oksigen.


Untuk menghadapi pandemi ini ada tiga hal penting yang perlu kita lakukan. Pertama, penerapan protokol kesehatan yang sesuai standar WHO menjadi bagian dari kebiasaan kita, dengan begitu kita juga berkontribusi terhadap negara untuk membantu menyukseskan program.


Kedua, mari kita sukseskan program vaksinasi supaya kita bisa mencapai herd immunity. Kombinasi protokol kesehatan dan vaksinasi sudah cukup untuk mengubah pandemik ini menjadi kehidupan new normal.



Ketiga, selalu ingat Sang Pencipta, selalu ikhlas jalani kehidupan penuh kebermanfaatan dan tidak perlu takut berlebihan, Kuatkan spiritual dan kekuatan fisik, maka dengan begitu kita bisa hidup berdampingan dengan virus ini.


“Selain penerapan protokol kesehatan yang ketat untuk seluruh layanan di BMW Astra, semua karyawan BMW Astra telah mendapatkan vaksinasi COVID-19 supaya kami bisa semakin memberikan ketenangan dan kenyamanan untuk seluruh pelanggan BMW Astra,” tutup Fredy.


Teks: Nugroho Sakri Yunarto

Foto: Wix, BMW Astra

Commentaires


bottom of page