top of page
  • Gambar penulisEditor

Final Java Grand Prix, Kejar Waktu Sebelum Tahun Politik

Sempat mundur, akhirnya digelar di Sirkuit Non Permanen Alun-Alun Hanggawana Slawi, Kabupaten Tegal pada 28-29 Oktober 2023.

OTOPLUS-ONLINE | Perhelatan akbar balap motor Java Grand Prix (JGP) 2023 akhirnya sampai juga di seri pamungkas.


Setelah sebelumnya tanggal penyelenggaraan sempat mundur, seri pamuncak dari total rangkaian 3 seri ini akhirnya digelar di Sirkuit Non Permanen Alun-Alun Hanggawana Slawi, Kabupaten Tegal pada Hari Sabtu – Minggu, (28-29/10) akhir pekan lalu.

Jadwal balap yang ketat, Final JGP 2023 tetap ramai diminati pembalap.


JGP 2023 ini sejatinya direncanakan sebelumnya akan diselenggarakan di Sirkuit Non Permanen Alun-Alun Wonogiri, Jawa Tengah pada tanggal 21-22 Oktober 2023 lalu.


"Namun pada saat yang bersamaan ternyata lokasi tempat penyelenggaraan digunakan untuk kegiatan Hari Santri", ungkap Fritz Yohanes, Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pengda Jateng.

Ketua Umum IMI Jateng, Frits Yohanes (kiri) dan Kapolres Tegal AKBP Mochammad Sajarod Zakun S.H., S.I.K. (kanan).


Lebih lanjut pria yang juga sebagai konseptor gelaran JGP 2023 ini menjelaskan bahwa padatnya jadwal penyelenggaraan balap juga menjadi salah satu pertimbangan untuk menentukan tanggal dan lokasi.


Berdekatan dengan tanggal pelaksanaan final JGP 2023 ini saja, mepet berturut-turut dengan pelaksanaan beberapa event balap nasional.


Sebagai informasi, satu minggu lagi (4-5/11) akan digelar Motoprix di Subang, Jawa Barat, kemudian satu minggu kemudian tepatnya pada tanggal 11-12 November 2023 juga ada gelaran final One Prix di Sirkuit Mijen Semarang.


Padatnya tanggal gelaran ini juga bukan tanpa sebab. Seperti kita tahu, dalam waktu dekat di negara kita tercinta ini bakal digelar pesta demokrasi. Pemilu Serentak Tahun 2024 ini diadwalkan akan diselenggarakan pada tanggal 14 Februari 2024.


Mendekati tahun politik ini, yang sudah-sudah akan susah untuk mencari perijinan pelaksanaan acara yang melibatkan pengerahan massa alias mendatangkan penonton dalam jumlah besar dengan beberapa pertimbangan dan salah satunya adalah faktor keamanan. Inilah mengapa promotor-promotor balap berlomba-lomba untuk menggelar balap sebelum akhir tahun.

Hibur masyarakat Tegal sekaligus sebagai upaya cooling system jelang Pemilu 2024.


Nah yang menarik pada gelaran final JGP 2023 yang digelar bekerja sama dengan Polres Kabupaten Tegal ini juga sekaligus diselenggarakan sebagai cooling system jelang Pemilu 2024 mendatang. Sebagai hiburan untuk masyarakat Kabupaten Tegal dengan menyaksikan gelaran balap motor.


"Meskipun cuaca panas, para peserta tetap profesional menjunjung tinggi sportifitas berlaga, memberikan hiburan kepada para penonton. Selain itu, ajang Java Grand Prix Putaran Ke-3 ini juga dijadikan wadah kepada talent-talent pembalap agar tidak menggelar balap liar yang bisa merugikan banyak pihak," pungkas Kapolres Tegal AKBP Mochammad Sajarod Zakun S.H., S.I.K.


Teks & Foto: dJansen





bottom of page