Headlamp Berembun Itu Biasa Asal..
- Editor

- 39 menit yang lalu
- 2 menit membaca
Kandungan uap air bisa melebihi toleransi sehingga menyebabkan gangguan pada pencahayaan headlamp.

OTOPLUS.ONLINE I Musim penghujan memasuki puncaknya di bulan Desember ini.
Di beberapa wilayah Tanah Air, turunnya hujan bahkan menjadi keseharian yang harus dilakoni warganya.
Umumnya di pagi hari cerah terik mendekati siang hujan akan turun seakan enggan berhenti hingga malam hari.
Situasi seperti ini menimbulkan perbedaan suhu udara yang memicu berbagai masalah.
Selain masalah kesehatan, di kendaraan perbedaan suhu udara juga berpotensi menyebabkan terjadinya kondensasi di dalam rumah lampu (headlamp).
Kondensasi ini akan menyebabkan permukaan mika headlamp berkabut.
Sejatinya kondisi itu wajar terjadi, selaput kabut muncul di pagi hari atau malam hari ketika suhu udara dingin, akan hilang dengan sendirinya seiring peningkatan suhu.
Embun yang terperangkap di dalam headlamp akan keluar melalui lubang pernafasan di headlamp.
Namun dalam beberapa kondisi, kandungan uap air bisa jadi melebihi toleransi sehingga sampai menyebabkan gangguan pada pencahayaan headlamp.
āHal itu bisa terjadi salah satunya karena terjadi rembesan dari sealant atau perekat bingkai headlamp. Akibatnya saat hujan, air merembes masuk ke dalam headlamp,ā kata Rafiāi Sinurat, Kepala Bengkel Astra Peugeot Sunter, Jakarta.

Selain air hujan, mencuci mobil juga dapat memicu munculnya embun di dalam headlamp jika proses pencucian dilakukan menggunakan air bertekanan.
Air dapat menyusup masuk melalui celah kecil di sekeliling bingkai headlamp.
Air juga berpotens merangsek masuk ke headlamp bila nekat menerjang genangan air tanpa memperhitungkan ketinggian air.
Apabila genangan air sampai mengenai headlamp, bisa dipastikan air akan masuk lewat lubang ventilasi atau rumah fiting lampu.

Jika air terlanjur masuk ke headlamp, maka headlamp harus dilepas agar penanganannya tuntas dan menyeluruh.
Headlamp wajib dibersihkan dan dikeringkan agar Kembali ke kondisi semula.
Untuk mencegah hal-hal tersebut, pemilik mobil disarankan menghindari mencuci mobil dengan semprotan air bertekanan tinggi terutama pada area lampu serta rutin memeriksa kondisi sealant dan karet pelindung fiting.
Ingat pencahayaan headlamp sangat berpengaruh pada sisi keselamatan.
Teks dan Foto : Nugroho Sakri Yunarto




Komentar