Pengecekan oli mesin adalah salah satu poin penting dalam rutinitas perawatan motor. Ini yang harus dipahami teman-teman yang baru pegang motor. Fungsi pengecekan ini adalah untuk mengetahui apakah oli mesin tersebut masih layak ataukah sudah waktunya diganti.
Batang dipstick melekat pada tutup jalur pengisian oli mesin.
Untuk keperluan tersebut, motor dilengkapi dengan dipstick atau bisa juga disebut tongkat pengukur volume oli yang terdapat pada cover crankcase sebelah kanan.
Pada dipstick terdapat tanda batas atas dan batas bawah untuk mengetahui apakah volume oli mesin sudah berkurang atau masih dalam level cukup. Semua dapat diketahui dari dipstick.
Ada tanda batas atas dan batas bawah pada dipstick.
Tak sekedar hanya pengukur volume saja, kondisi kelayakan oli mesin juga dapat dilihat dari dipstick. Ini akan terlihat dari tingkat kepekatan dan kekeruhan oli mesin yang menempel pada dipstick.
Untuk cara membaca dipstick relatif mudah. Yang pertama sekali pastikan untuk menempatkan motor pada posisi yang rata. Sebaiknya juga gunakan standart tengah. Paling penting, jangan cek pada saat kondisi mesin dingin.
"Nyalakan mesin dan biarkan menyala stasioner selama 3-5 menit, kemudian matikan mesin motor lalu biarkan selama kurang lebih 2-3 menit", terang Agus Nyogling, punggawa bengkel motor di bilangan Winong, Pati.
Tahap selanjutnya buka tutup pengisian oli dan bersihkan dipstick yang menyatu dengan tutup pengisian oli hingga bersih menggunakan kain atau tisu. Dari sini sudah terlihat tingkat kekeruhan oli mesin pada sisa oli yang menempel pada tisu.
Tak semua tutup oli memiliki dipstick.
Nah untuk mengetahui kondisi volume oli mesin, masukkan dipstick yang sudah dibersihkan tadi sampai menyentuh dudukannya. Tunggu sebentar lalu keluarkan dipstik. Kemudian amati tinggi permukaan oli yang menempel pada dipstick.
Beberapa motor dibekali dengan lubang kaca di bak oli mesin dengan tanda level batas atas dan batas bawah.
Perhatikan bekas oli yang menempel untuk mengetahui volume oli, apabila bekas oli ada di antara tanda batas atas dan bawah pada tutup tangkai pengukur, dapat dipastikan volume oli mesin masih aman. Namun jika volume oli ada di batas bawah, itu artinya volume oli mesin sudah berkurang.
Tapi tak semua tutup oli memiliki dipstick loh. Untuk mempermudah pengecekan, beberapa motor dibekali dengan lubang kaca di bak oli mesin dengan tanda level batas atas dan batas bawah. Sehingga memudahkan untuk melihat kondisi oli mesin tanpa harus membuka tutup oli.
Teks & Foto: dJansen
Comments