Toyota Raize dan Daihatsu Rocky adalah hasil kolaborasi antara Toyota dan Daihatsu, sama seperti Avanza dan Xenia, Rush dan Terios, Agya dan Ayla, atau Calya dan Sigra. Namun demikian ada yang membedakan Rocky dengan Raize.
OTOPLUS-ONLINE Pada peluncurannya 28-4-2021 lalu, Soichiro Okudaira, President Daihatsu Motor Corporation Limited, mengungkapkan, “Daihatsu Rocky adalah compact SUV dengan konsep desain terkini termasuk struktur rangka dasar dan sistem penggerak mesin yang menghasilkan kelegaan dalam bodi yang kompak dan peningkatan drastis dalam performa maupun keseluruhan kualitas.”
Rocky hanya ada varian R dengan lima pilihan tipe, dan dua pilihan transmisi
Rocky dibangun berbasis mobil konsep DN-Trac yang pernah mejeng di GIIAS 2017 lalu. Biasanya untuk satu model Daihatsu menghadirkan beberapa varian, mulai dari varian D (basic), M (standar), X (menengah) dan R (tertinggi).
Nah untuk Rocky hanya ada varian R dengan lima pilihan tipe dan dua pilihan transmisi yaitu R M/T, R CVT, R M/T ADS, R CVT ADS dan R CVT ASA.
Mesin 3 silinder berkode 1KR-A basisnya sama dengan Daihatsu Ayla atau Sigra yang bermesin 1.000 cc (1KR-DE)
Seperti halnya Toyota Raize, Daihatsu Rocky juga punya dua pilihan mesin yakni 1.000 cc turbo dan 1,200 cc N/A (Normally Aspirated) alias non turbo si Rocky saat ini pilihan mesinnya hanya unit 1.000 cc dengan turbo.
Sama dengan mesin Raize, kapasitas bersihnya 998 cc dengan konfigurasi 3 silinder turbo yang mampu menghasilkan tenaga puncak sebesar 98 dk/6.000 rpm dan torsi maksimum 149 Nm di 2.400-4.000 rpm.
“Varian bermesin 1.200 cc akan menyusul hadir pada semester kedua 2021 nanti,” tukas Tunjung Pramusinto, Regional Head Jawa Timur-Bali PT Astra Daihatsu Sales Operation.
Mesin turbo ditegaskan dengan emblem ini
Sama dengan mesin Raize, kapasitas bersihnya 998 cc dengan konfigurasi 3 silinder turbo yang mampu menghasilkan tenaga puncak sebesar 98 dk/6.000 rpm dan torsi maksimum 149 Nm di 2.400-4.000 rpm.
Aksen krom pada handel pintu di varian ASA
Spion diambil dari keluarga Daihatsu lainnya seperti Terios dan Ayla tipe R
Ornamen spoiler menambah kesan aktraktif di kaca belakang
Rodanya 17 dengan ban 205/60-17 inci tapi masih pakai pelek 4 baut
Beda dengan Toyota Raize yang jelas desainnya menyasar anak muda, detail eksterior Rocky terlihat lebih konservatif. Tampak dari desain gril berbilah horizontal, bentuk bumper yang langsung akrab aja dilihat, tidak nyleneh juga desain dan warna pelek yang main aman.
Third brake lamp yang menyatu dengan spoiler
Antena model shark fin
Sebagai info kalau unit berwarna silver metalik yang kami jumpa di DSO Waru Sidoarjo ini adalah tipe A.S.A (Advance Safety Assist). Buat kalian yang suka dengan tampilan lebih sporty bisa melirik tipe ADS (Astra Daihatsu Styling) meski sentuhan desainnya tidak sampai 'seliar' Toyota Raize GR Sport.
Aksen warna merah di area kabin menghadirkan aura sporty
Impresi awal yang kami dapatkan dari kendaraan dengan dimensi (PxLxT) 4030 mm x 1710 mm x 1635 mm ini, pintu depan terasa cukup berat menandakan kalau didalamnya tertanam side impact beam, meski ground clearance menyentuh 200 mm, masuk ke kabin tidak terlalu sulit.
Memang lebih tinggi ketimbang naik Xenia, tapi lebih rendah dari naik Terios. Posisi berkendara jauh lebih baik ketimbang Xenia atau Terios. Jok depan dibekali height adjuster manual. Busa jok terasa empuk dengan desain jok yang ergonomis.
Ruang kaki di kabin belakang cukup lega, bahkan untuk penumpang berpostur tinggi
Masuk ke kabin belakang, bukaan pintu terasa lebih enteng daripada pintu depan. Sudut bukaan pintu tergolong besar sehingga memudahkan penumpang mengaksesnya.
Baca juga: Toyota Raize Diluncurkan di Surabaya
Surprisingly, ruang kaki di kabin belakang sangat lega untuk mobil dengan jarak sumbu roda 2.525 mm, bahkan untuk OTOPLUS-ONLINE yang berpostur 180 cm. Kontur busanya empuk dengan sandaran jok yang bisa direbahkan sedikit, meski tatakan jok tidak sepenuhnya menopang paha, rasanya masih cukup nyaman dipakai perjalanan jauh.
Ukuran bagasi memadai untuk mengakomodir berbagai aktifitas. Jika kurang, bangku belakang bisa dilipat untuk memperluas bagasi dengan komposisi 40:60
Melirik kompartemen bagasi, ukurannya termasuk besar. Sangat memadai kalau hanya untuk mengakomodir aktivitas di dalam kota. Di bagian bawah bagasi tersimpan ban serep berukuran normal, bukan model space saver.
Layar MID negative display
Namun dari semua itu kehadiran fitur Advance Safety Assist layak diapresiasi karena inilah model pertama Daihatsu yang sudah mengadopsinya. Dalam fitur ASA ada teknologi Pre-Collision Warning yang mengingatkan jika terjadi tabrakan dengan kendaraan di depannya.
Dipadukan transmisi CVT yang dibekali mode manual
Varian ASA memiliki fitur Power Mode untuk sensasi berkendara lebih agresif
Teknologi itu berkolaborasi dengan Pre-Collision Braking yang akan melakukan pengereman otomatis sebelum pengemudi terlambat mengantisipasi tabrakan. Ada juga teknologi Pedal Misoperation Control, dengan teknologi ini kemungkinan mobil menghantam tembok atau obyek lain akibat kesalahan pengoperasian pedal dapat dieliminir.
Retractable cup holder
Sejatinya compact SUV ini punya jauh lebih banyak fitur keamanan, buktinya masih banyak slot kosong di sini
Ada juga teknologi Front Departure Alert yang menginformasikan kepada pengemudi jika kendaraan di depan sudah bergerak maju atau menjauh. Nah, untuk mengawal kendaraan agar selalu di jalurnya, Daihatsu juga membekali dengan teknologi Lane Departure Warning yang selalu mengingatkan agar kita tidak keluar jalur dan Lane Departure Prevention akan mengarahkan kembali laju mobil ke jalur sebenarnya. Canggih!
Tunjung menambahkan kalau waktu inden compact SUV terbaru Daihatsu ini berkisar 1-2 bulan. Nah, impresi komplet Daihatsu Rocky akan kami berikan setelah kami mendapatkan unit tesnya ya.
Harga OTR Surabaya
R MT: Rp 223.000.000
R CVT: Rp 236.900.000
R MT ADS: Rp 231.000.000
R CVT ADS: Rp 244.200.000
R CVT ASA: Rp 244.900.000
Teks & Foto: Nugroho Sakri Yunarto