Bisa karena spesifikasi oli mesin yang digunakan memiliki kualitas kurang baik, atau spesifikasi yang tidak sesuai.
Gunakan oli mesin sesuai spesifikasi yang direkomendasi pabrikan
OTOPLUS-ONLINE I Pelumas atau oli berperan melindungi komponen-komponen bergerak dan saling bergesekan di dalam mesin. Senyawa di dalam oli akan membentuk lapisan tipis sehingga antar komponen tidak langsung bersinggungan. Persinggungan antar komponen berpotensi menyebabkan keausan dan kerusakan.
Pentingnya fungsi oli membuat volume oli harus rutin dipantau karena oli mungkin berkurang untuk jangka pemakaian tertentu, terutama ketika dipakai terus menerus dengan beban kerja yang tinggi.
Saat mudik misalnya, mesin akan dipaksa bekerja secara terus menerus dengan beban penuh, AC yang menyala sepanjang perjalanan, kemacetan panjang dan mungkin medan perjalanan yang menanjak. Setelah melewati rintangan tersebut, menjadi hal yang wajar jika volume oli mesin berkurang sedikit.
Samsudin, Aftersales Support PT Astra International-Peugeot menuturkan, “Berkurangnya volume oli mesin karena pemakaian merupakan hal yang wajar. Namun harus diwaspadai, oli mesin juga dapat berkurang karena spesifikasi oli mesin yang digunakan memiliki kualitas kurang baik atau spesifikasi yang tidak sesuai.”
Oli mesin yang bagus dan sesuai spek memiliki risiko penguapan oli yang minim saat digunakan dengan begitu berkurangnya volume oli secara berlebihan bisa dihindari.
Cermati apabila terdapat rembesan di seputar mesin yang berpotensi menyebabkan volume oli berkurang drastis
Selain kualitas dan kesesuaian oli mesin, hal lain yang menjadi penyebab terjadinya pengurangan oli secara berlebihan adalah adanya kebocoran oli dari sil atau paking yang terdapat di mesin kendaraan. Ini dapat ditandai dari tetesan oli yang membasahi lantai garasi atau carport.
Oli mesin juga mungkin berkurang secara berlebihan akibat keausan pada komponen ring piston dan atau mulai rusaknya sil klep. Akibatnya oli mesin rembes ke ruang bakar dan ikut terbakar. Keausan ring piston terkait dengan munculnya goresan pada dinding silinder. Akibat goresan halus pada dinding silinder, oli dapat berkurang lantaran merembes dan ikut terbakar di ruang bakar.
Keausan parah pada komponen ring piston atau goresan di dinding silinder akan menyebabkan munculnya asap putih dari mulut knalpot. Semakin parah kerusakan maka asap putih yang keluar dari knalpot juga akan semakin pekat.
Rutin pantau volume oli melalui dipstick
“Sangat penting untuk memeriksa level oli setiap mobil akan digunakan agar terhindar dari kerusakan mesin yang lebih parah sehingga akan membutuhkan biaya perbaikan sangat banyak. Jika sudah ada indikasi oli mesin berkurang secara berlebih, segera konsultasikan ke bengkel resmi,” pungkas Samsudin.
Teks: Nugroho Sakri Yunarto
Foto: Peugeot Indonesia, Nugroho Sakri Yunarto
Comentarios