The New Porsche 911 Sport Classic Hidupkan Kembali Gaya 1960-an dan Awal 1970-an

Terinspirasi Porsche 911 1964-1973, dan 911 Carrera RS 2.7 1972.

OTOPLUS-ONLINE I Porsche berencana meluncurkan empat model Heritage Design Edition dalam jangka panjang. Dari empat model yang direncankan, sejauh ini baru dua model yang telah diproduksi dalam jumlah terbatas

Model pertama telah diluncurkan tahun 2020 lalu, yakni Porsche 911 Targa 4S Heritage Design Edition, dengan elemen desain dari tahun 1950-an dan 1960-an.

Kemudian model kedua baru saja diluncurkan April 2022 kemarin, yakni Porsche 911 Sport Classic, yang juga bagian dari strategi Heritage Design pabrikan asal Stuttgart, Jerman ini.

Kali ini kita akan bahas Porsche 911 Sport Classic yang diproduksi hanya sebanyak 1.250 unit oleh Porsche Exclusive Manufaktur, untuk menghidupkan kembali gaya tahun 1960-an dan awal 1970-an.

Baca juga: Driving Impression Porsche Macan (2): Lebih Terasa Sport Car Ketimbang SUV!

Seperti pendahulunya, 911 Sport Classic berbasis 997 yang diluncurkan pada tahun 2009, tampilan model ini terinspirasi oleh 911 asli buatan 1964 – 1973, dan 911 Carrera RS 2.7 buatan tahun 1972.

“Model Heritage Design mewakili konsep strategi produk Porsche yang paling emosional,” buka Alexander Fabig, Vice President Individualization and Classic.

Baca juga: Komparasi Tiga Jagoan SUV Coupe Eropa: Mana Paling Menggoda?

“Pendekatan unik ini adalah hasil kerjasama departemen desain Style Porsche bersama Porsche Exclusive Manufaktur, untuk menafsirkan kembali model 911 yang ikonik dari tahun 1950-an hingga 1980-an, dengan tujuan menghidupkan kembali fitur-fitur desain dari dekade-dekade itu.”

Eksterior

Bodi lebar dengan spoiler belakang tetap bergaya 'ducktail' Carrera RS 2.7 yang legendaris, dan atap double-bubble menggarisbawahi kekhasan 911 Sport Classic yang baru.

Seperti halnya 911 Sport Classic generasi 997 pertama yang diluncurkan pada tahun 2009, para desainer terinspirasi oleh paintwork Fashion Grey dari Porsche 356 awal saat memilih lapisan cat eksklusif untuk model edisi terbatas yang baru.

Baca juga: Porsche New Macan Hadir di Surabaya: Wajah Lebih Sporty, Mesin Lebih Bertenaga

"911 Sport Classic baru adalah kendaraan pertama yang menampilkan cat Sport Grey Metallic," ujar Michael Mauer, Vice President Style Porsche. "Abu-abu tidak pernah membosankan, cukup sering menjadi warna statement dan selalu keren."

Sebagai alternatif dari sentuhan akhir Sport Grey Metallic yang eksklusif, 911 Sport Classic yang baru juga tersedia dalam warna Solid Black, Agate Grey Metallic, Gentian Blue Metallic atau Paint to Sample. Garis kembar dicat pada kap mesin, atap, dan spoiler belakang berwarna Sports warna abu-abu menonjolkan desain mobil yang sporty.

Interior

Pola Pepita yang ikonik dapat ditemukan di panel pintu dan bagian tengah jok. Sementara jok kulit two-tone semi-anilin dalam Black/Classic Cognac memberikan kontras yang elegan dengan warna eksterior.

Porsche Design juga telah menciptakan kronograf berkualitas tinggi yang tersedia secara eksklusif untuk pengemudi yang membeli kendaraan edisi kolektor ini.

Baca juga: Dari Trek Balap, New Porsche 911 GT3 Hadir ke Jalanan Indonesia

Jam tangan ini menangkap banyak detail dari desain 911 Sport Classic yang baru. Sebagai bagian dari paket Heritage Design Classic, elemen interior terpilih dari 911 Sport Classic baru juga akan tersedia untuk sebagian besar model 911 saat ini.

Performa

Konsep powertrain sama uniknya. Mesin flat-six 3.7 liter twin-turbo mentransmisikan 405 kW (550 PS) melalui roda belakang saja. Dikombinasikan dengan gearbox manual tujuh kecepatan, 911 Sport Classic yang baru adalah 911 manual paling bertenaga yang tersedia saat ini.

Gearbox memiliki fungsi auto-blip yang mengkompensasi perbedaan kecepatan engine antara gigi dengan putaran singkat saat perpindahan gigi ke bawah. Sistem knalpot sport standar secara khusus disesuaikan dengan model untuk pengalaman suara yang lebih emosional.

Suspensi, berdasarkan model 911 Turbo dan 911 GTS, memenuhi persyaratan performa tinggi. Berkat Porsche Active Suspension Management (PASM) standar, peredam kejutnya merespon perubahan dinamis dengan kecepatan kilat. PASM dikombinasikan sebagai standar dengan suspensi sport, yang memiliki ketinggian berkendara 10 milimeter lebih rendah.

Teks: Indramawan

Foto: Porsche